Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waskita Karya Incar Pendanaan Rp 15,3 Triliun untuk Rampungkan Berbagai proyek

Kompas.com - 20/04/2021, 17:33 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menargetkan bisa memperoleh pendanaan Rp 15,3 triliun untuk menyelesaikan pembangunan di berbagai proyek infrastruktur yang tengah dikerjakan.

BUMN bersandi saham WSKT itu berencana menerbitkan obligasi/sukuk maupun meminjam dana dari perbankan untuk mencapai target pendanaan.

"Kini, Waskita tengah menunggu persetujuan Kementerian Keuangan untuk penjaminan tersebut," sebut perusahan dalam siaran pers, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Waskita Karya Teken Perjanjian Jual-Beli 2 Ruas Tol dengan SMI

Target pendanaan sudah disetujui oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). RUPST dihadiri oleh 76,03 persen pemegang saham

Adapun penjaminan dari pemerintah diperlukan untuk meningkatkan kelayakan kredit Waskita. Penjaminan akan berdampak pada cost of debt yang lebih kompetitif.

Sementara pada tahun 2020, Waskita mencatat nilai kontrak baru sebesar Rp 27 triliun. Kontrak baru tersebut terdiri dari proyek infrastruktur konektifitas 43 persen, proyek infrastruktur sumber daya air 8 persen, dan proyek gedung 13 persen.

"Kemudian proyek EPC 27 persen, serta kontrak yang diperoleh anak perusahaan mencapai 9 persen," ungkap perseroan.

Sebagai informasi, RUPST juga memberikan persetujuan laporan keuangan audit Waskita tahun 2020, penunjukkan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk tahun 2021, hingga perubahan anggaran dasar.

Baca juga: Butuh Modal Kerja, Waskita Karya Mau Terbitkan Obligasi Hingga Rp 2 Triliun

Lalu, RUPST menetapkan jajaran pengurus baru, dengan susunan sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama/Independen: Badrodin Haiti

Komisaris: Robert Leonard Marbun

Komisaris: Mochammad Fadjroel Rachman

Komisaris: Ahmad Erani Yustika

Komisaris: T. Iskandar

Komisaris Independen: Muradi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com