“Pemegang polis perlu memahami bahwa dana investasi yang terbentuk juga memiliki risiko naik dan turun nilainya,” demikian peringatan OJK.
Adapun risiko naik turunnya dana investasi dalam asuransi unit link, tergantung pada jenis investasi yang dipilih. Apa saja jenis-jenis investasi unit link yang bisa dipilih?
Biasanya perusahaan asuransi akan menawarkan jenis-jenis investasi yang dapat dipilih antara lain pada investasi saham, pendapatan tetap, pasar uang, investasi campuran, dan investasi syariah.
Selain itu, perlu juga untuk memahami hak dan kewajiban nasabah dalam polis asuransi unit link. Perusahaan asuransi akan memberikan free look period bagi nasabah untuk dapat mempelajari isi polis dengan baik.
Dalam masa itu, nasabah dapat membatalkan perjanjian apabila tidak menyetujui ketentuan dalam polis. Artinya, jangan beli asuransi unit link jika tak setuju dengan ketentuan polisnya. Namun jika setuju dan sudah memahami detail ketentuannya, maka silakan beli.
Jika kamu tergesa-gesa membeli asuransi unit link tanpa memahami detail ketentuan isi polis, bisa jadi kamu bukan meraih untung, tapi justru buntung.
Sebagai gambaran, unit link memang pada dasarnya adalah sebuah layanan asuransi yang bertujuan untuk melakukan proteksi. Dengan begitu, proteksi menjadi fungsi utama dari asuransi ini.
Baca juga: Update 146 Perusahaan Pinjol Terdaftar dan Berizin, OJK Coret Bsalam
Karena itu, manfaat investasi yang terkandung di dalam unit link tidak akan bisa berjalan dengan maksimal. Artinya, investasi langsung (melalui produk investasi lainnya) akan memberikan manfaat yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan manfaat yang kamu dapatkan dari investasi unit link.
Selain itu, umumnya asuransi unit link menerapkan jumlah premi yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan asuransi jiwa murni (asuransi unit link vs tradisional).
Besarannya bahkan bisa berkali lipat jumlahnya. Premi yang tinggi ini bisa terjadi akibat adanya fungsi investasi yang terkandung di dalam asuransi unit link, di mana pada dasarnya dana premi yang kamu bayarkan memang digunakan sebagai dana investasi oleh perusahaan asuransi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.