Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IRRA Bagikan Dividen Total Rp 18 Miliar, Catat Tanggalnya

Kompas.com - 22/04/2021, 15:59 WIB
Ade Miranti Karunia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) dalam pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (RUPST & RUPSLB) menyepakati akan memberikan dividen atas keuntungan laba perusahaan kepada para pemegang saham tahun ini.

Adapun tanggal pembayaran dividen oleh emiten yang bergerak dibidang alat kesehatan ini akan berlangsung pada 25 Mei 2021.

Direktur Keuangan IRRA Pratoto Raharjo mengatakan, penggunaan laba perseroan untuk tahun buku 2020, disetujui sebesar Rp 18 miliar atau sebesar 30 persen yang akan dibagikan sebagai dividen tunai.

Baca juga: BTPS Bagi Dividen Rp 33 per Lembar Saham

Sementara sisanya untuk memperkuat permodalan perseroan.

"Jumlah dividen tahun buku 2020 yang dibagikan IRRA sebesar Rp 12 per lembar saham, jika dibandingkan dividen tahun sebelumnya jumlahnya naik seratus persen. Dengan telah disetujuinya oleh seluruh pemegang saham hari ini, pembayarannya akan dilakukan pada 25 Mei 2021 dengan jadwal cum dan ex dividen masing-masing 30 April dan 3 Mei 2021," jelas Pratoto melalui konfrensi pers virtual, Kamis (22/4/2021).

Sementara untuk agenda tunggal dalam RUPSLB pemegang saham menyetujui untuk menjaminkan aset dan/atau harta kekayaan perseroan dengan nilai lebih dari 50 persen dari ekuitas.

Sementara itu, pada tahun 2020. IRRA membukukan kenaikan laba bersih sebesar 82,3 persen atau Rp 60,52 miliar, dibandingkan perolehan laba bersih tahun 2019 yang hanya sebesar Rp 33,21 miliar.

Baca juga: BTPS Bagi Dividen Rp 33 per Lembar Saham

Kenaikan tersebut bersumber dari kenaikan pendapatan perseroan yang tercatat sebesar Rp 563,89 miliar atau tumbuh 100,1 persen dari pendapatan tahun 2019 sebesar Rp 281,75 miliar.

Performa neraca perseroan juga alami kenaikan posisi kas dan setara kas yang signifikan.

Pada tahun 2020, perolehan kas operasi perseroan tercatat surplus Rp 147 miliar dari posisi tahun sebelumnya Rp 7,8 miliar.

Alhasil, jumlah kas dan setara kas perseroan selama 2020, tercatat sebesar Rp 233,04 miliar atau naik 443,7 persen dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 42,86 miliar.

IRRA menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih di tahun ini tumbuh kisaran 80-100 persen.

Baca juga: ASII Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun, Catat Tanggal Pembayarannya

Untuk mencapai target tersebut, perseroan masih mengandalkan produk jarum suntik ADS, mesin apheresis (Plasma Darah), tes antigen, serta produk baru yaitu Avimac, produk immunomodulator yang akan mulai dipasarkan pada kuartal II 2021.

Sampai di kuartal I 2021, perseroan membukukan total pendapatan sebesar Rp 228,17 miliar atau tumbuh 754,1 persen dibandingkan pendapatan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 26,71 miliar.

Dengan raihan laba bersih sebesar Rp 20,91 miliar atau tumbuh 853,6 persen dibandingkan perolehan laba bersih kuartal sebelumnya.

Pelaksanaan RUPST tersebut terdapat enam mata acara yang diagendakan.

Hasil RUPST hari ini, pemegang saham menyetujui Laporan Tahunan Perseroan termasuk Laporan Tugas Pengawasan yang telah dilaksanakan oleh Dewan Komisaris untuk tahun buku 2020.

Baca juga: Mau Cari Tambahan THR? Coba Berburu Saham yang Tebar Dividen Ini

Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada segenap anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2020.

Selain itu, juga membahas susunan Dewan Komisaris dan Direksi Itama Ranoraya.

Berikut susunannya:

Dewan Direksi

Direktur Utama: Heru Firdausi Syarif

Direktur: Pratoto Satno Raharjo

Direktur: Hendry Herman

Direktur: Dodi Nurzani

Dewan Komisaris

Komisaris Utama: Tjandra Yoga Aditama

Komisaris Independen: Nanan Meinanta Lasahido

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com