Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 23/04/2021, 07:58 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan menguat pada Jumat (23/4/2021).

Sebelumnya IHSG ditutup positif dengan kenaikan 0,02 persen pada level 5.994,18.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji mengatakan, berdasarkan indikator, MACD telah berhasil membentuk pola golden cross di area negatif.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat Tipis

Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.

“Di sisi lain, terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga kedepannya berpeluang menuju ke resistance terdekat,” kata Nafan dalam rekomendasinya.

Berdasarkan rasio fibonacci, Nafan memproyeksikan support maupun resistance maksimum IHSG berada pada 5.940,99 hingga 6.054,36.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Analis Artha Sekuritas Dennis Christoper.

Dia bilang, secara teknikal pergerakan IHSG masih berada dalam trend pelemahan namun terlihat ada potensi rebound dalam jangka pendek dikarenakan saat ini bergerak di dekat support kuat lower Bollinger Band.

Baca juga: Waskita Jual Saham Tol Medan ke Investor Hong Kong

IHSG diprediksi menguat. Pergerakan akan minim sentimen jelang akhir pekan,” ungkap Dennis.

Demikian juga dengan Analis Panin Sekuritas, William Hartanto yang mengatakan IHSG berpeluang menguat hari ini, setelah kemarin nilai transaksi meningkat.

Sehingga IHSG berpotensi untuk menguji kembali level 6.000.

“Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 5.941 sampai dengan 6.100,” ungkap William.

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, sebagai berikut:

1. Binaartha Sekuritas

  • BBCA area akumulasi 30.900 – 31.100, TP 31.700 – 39.050, support 30.500 – 29.275.
  • BMRI area akumulasi 6.050 – 6.150, TP 6.350 – 8.050, support 6.050 – 5.600.
  • BSDE area akumulasi 1.145 – 1.155, TP 1.180 – 1.650, support 1.140 – 1.070.

2. Artha Sekuritas

  • GJTL rekomendasi buy di level 875 - 900, TP 940 - 965, stop loss 860.
  • ASII rekomendasi buy di level 5.250 – 5.350, TP 5.500 – 5.600, stop loss 5.200.
  • TOWR rekomendasi buy di level 1.110 – 1.135, TP 1.160 – 1.185, stop loss 1.090.

3. Panin Sekuritas

  • ASII rekomendasi speculative buy and hold selama harga bertahan di atas 5.200, TP 5.400 – 5.775.
  • INKP rekomendasi trading dalam range 9.100 – 10.075, TP 10.075 - 10.775.
  • MEDC rekomendasi trading dalam range 555 – 570, TP 570 - 605.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Whats New
Kopi Tuku Buka Kedai 'Pop-up' Pertamanya di Korsel

Kopi Tuku Buka Kedai "Pop-up" Pertamanya di Korsel

Whats New
PT GNI Gelar Penyuluhan Kesehatan Guna Perbaiki Kualitas Hidup Masyarakat Morowali Utara

PT GNI Gelar Penyuluhan Kesehatan Guna Perbaiki Kualitas Hidup Masyarakat Morowali Utara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com