Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Hemat Belanja Online Selama Ramadhan Biar Tetap Bisa Nabung

Kompas.com - 23/04/2021, 19:06 WIB
Yoga Sukmana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak pandemi Covid-19, hampir semua aktivitas dikerjakan dari rumah, termasuk belanja. Tren belanja online semakin meningkat.

Pun dengan selama bulan puasa. Kegiatan belanja online diperkirakan bakal lebih tinggi.
Apalagi sejumlah situs belanja online atau e-commerce menghujani pengguna dengan
berbagai promo Ramadhan, seperti gratis ongkos kirim.

Siapa yang tidak tergiur? Kalau bisa beli murah, kenapa harus yang mahal. Kalau ada yang
lebih praktis, belanja dari ponsel, kenapa harus yang repot.

Namun demikian, kamu tetap harus hati-hati saat belanja online. Sebab kejahatan siber
yang mengintai pengguna akun belanja online kian marak.

Baca juga: Larangan Mudik, Penumpang Bisa Refund 100 Persen Jika Batalkan Tiket Perjalanan

Berikut tips belanja online yang hemat dan aman selama Ramadan, seperti dikutip dari
Cermati.com.

1. Pilih situs atau toko belanja online terpercaya

Memilih situs belanja online yang tepat untuk berbagai kebutuhan merupakan salah satu
langkah cerdas dalam berhemat. Tidak perlu membeli semua barang dalam satu situs online
sekaligus atau satu toko, sebab bisa saja produk tertentu justru jauh lebih murah di situs
atau toko lainnya.

Pilih situs belanja yang menawarkan keuntungan, seperti gratis ongkos kirim tanpa batas
minimum pembelian, ekstra cashback, atau lainnya. Kalau bingung dan takut jadi korban
penipuan, kamu bisa baca ulasan suatu situs atau toko belanja online dari para pembeli.

2. Gunakan layanan pengiriman termurah

Hemat biaya belanja dengan memanfaatkan layanan pengiriman gratis dari situs belanja.
Namun jika hal ini tidak bisa didapatkan, kamu juga dapat menghemat biaya pengiriman
dengan cara memilih layanan pengiriman termurah.

Biasanya memang memakan waktu lebih lama dibanding pengiriman kilat. Tapi kalau kamu
tidak sedang terburu-buru, lebih baik cari harga layanan pengiriman termurah. Lumayan kan
bisa hemat uang.

Baca juga: Stafsus Erick Thohir: Waskita Untung Rp 320 Miliar dari Penjualan Tol Medan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com