4. Gencarkan promosi
Setelah mendesain program promo menarik selama Ramadan dan Lebaran, Anda harus agresif mempromosikannya. Percuma punya promo keren, tetapi tidak ada yang tahu.
Anda dapat memanfaatkan media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan Youtube untuk memasarkan produk maupun menyebar program promo Anda.
Kekuatan media sosial sangat dahsyat dalam memengaruhi konsumen. Media sosial menjadi salah satu wadah promosi online yang sangat dinikmati pelaku usaha.
Promosikan secara gencar dengan caption menarik, agar produk dan program promo Ramadan Anda diketahui masyarakat luas. Perhatikan waktu promosinya agar produk mendapat banyak views.
Kalau Anda belum mengerti soal memanfaatkan media sosial untuk bisnis, rekrut saja satu orang untuk menjadi admin. Istilahnya jadi sosial media specialist. Jadi Anda tetap bisa fokus pada bisnis.
5. Gandeng selebgram atau influencer
Cara lain untuk mempromosikan produk maupun program promo Anda yang sedang kekinian adalah menggandeng selebgram, influencer, atau youtuber.
Misalnya Anda punya usaha kuliner. Sedang promo menu buka puasa dengan diskon hingga 50 persen. Endorse saja salah satu youtuber atau food vlogger untuk mukbang atau mengiklankan di akun youtube-nya.
Cara ini sangat bagus untuk membantu bisnis Anda. Tak perlu youtuber, selebgram atau food vlogger terkenal. Yang penting mereka punya basis follower dan subscriber banyak.
6. Jadi mitra e-commerce atau aplikasi pesan makanan online
Sekarang ini masih pandemi. Tren belanja berubah menjadi online atau daring, termasuk membeli makanan. Masyarakat menggunakan aplikasi pesan antar makanan online, seperti GoFood, Grab Food, dan Shopee Food.
Berlaku pula untuk bisnis atau usaha non-kuliner, seperti fesyen, produk kecantikan, perabot rumah tangga, dan lainnya. Nah Anda bisa bergabung menjadi mitra aplikator maupun e-commerce.
Cantumkan produk atau barang yang Anda jual lengkap dengan deskripsi jelas dan menarik. Dan Anda dapat memberikan promo gratis ongkos kirim, misalnya dengan belanja minimal Rp 30 ribu.
Harus Kreatif dan Inovatif
Wahai pengusaha, jangan menyerah pada keadaan. Meski kondisi ekonomi belum stabil, namun masih ada peluang besar untuk meningkatkan lagi penjualan dan keuntungan.
Kuncinya harus kreatif dan inovatif. Melakukan strategi tepat untuk memikat hati konsumen dan memenangkan persaingan.
Baca juga: 6 Tips Hemat Belanja Online Selama Ramadhan Biar Tetap Bisa Nabung
Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.