KOMPAS.com – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, perjuangan tenaga medis dan nonmedis merupakan aksi jihad yang benar dan nayata.
Sebab, kata dia, mereka tidak hanya bertaruh nyawa, namun juga berjuang menjaga nyawa orang lain.
"Kalau mau jihad sesungguhnya, contohlah para tenaga kesehatan (nakes). Mereka benar-benar jihad. Mereka menyelamatkan nyawa saudara-saudara kita. Benar-benar di garda terdepan. Bayangkan kalau mereka mogok. Berapa banyak nyawa akibat Covid-19 akan melayang," ucap Ida dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Sabtu (1/5/2021).
"Jadi, kalau hari ini kami memberikan tali asih berupa paket lebaran, itu tidak bernilai dibanding dengan jihad yang bapak dan ibu lakukan di sini. Tidak ada apa-apanya. Jangan dilihat, itu tidak ada apa-apanya," sambungnya.
Baca juga: Menaker: May Day 2021 Harus Kita Maknai sebagai Perayaan atas Harapan
Pernyataan tersebut Ida sampaikan saat menyerahkan 3.200 paket lebaran kepada tenaga medis dan tenaga pendukung nonmedis dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Sabtu.
"Paket Lebaran ini sebagai apresiasi kami kepada teman-teman tenaga medis dan tenaga pendukung nonmedis atas seluruh perjuangannya dalam penanganan pandemi Covid-19," katanya.
Lebih lanjut, Ida mengemukakan, meski di tengah keletihan, kekhawatiran, dan risiko tinggi terpapar Covid-19, tenaga medis dan tenaga nonmedis senantiasa bertugas menjadi garda terdepan dalam melayani pasien.
Tak hanya melayani, para nakes turut serta dalam memberikan semangat agar pasien terus berjuang melawan penyakit.
Baca juga: Setahun RS Wisma Atlet, Turun Naik Kasus Covid-19 dan Jungkir Balik Nakes
"Ini tentu saja bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Tanpa peran besar para tenaga medis dan nonmedis, korban dari pandemi Covid-19 bisa bertambah lebih banyak," ucap Ida.
Pada kesempatan yang sama, salah satu penerima paket lebaran Yayan Setiawan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.