Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Diskon Pertamax dan Elpiji Jelang Idul Fitri, Ini Cara Mendapatkannya

Kompas.com - 02/05/2021, 13:11 WIB
Rully R. Ramli,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) kembali memberikan ragam penawaran khusus untuk produk bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji jelang Hari Raya Idul Fitri.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading Pertamina Putut Andriatno mengatakan, promo kali ini digelar selama satu bulan penuh, mulai dari 1 hingga 31 Mei 2021.

Untuk promo BBM, masyarakat dapat menikmati potongan harga produk Pertamax Series dan Dex Series dengan menggunakan aplikasi MyPertamina.

Baca juga: Pertamina Antisipasi Kenaikan Permintaan BBM dan Elpiji Selama Ramadhan dan Idul Fitri

"Masyarakat dapat menikmati beberapa penawaran khusus antara lain harga hemat Rp 300 per liter untuk pembelian Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex dengan aplikasi MyPertamina," tutur Putut dalam keterangan tertulis, Minggu (2/5/2021).

Potongan harga tersebut berlaku di seluruh SPBU yang sudah terkoneksi dengan aplikasi MyPertamina.

Putut menjelaskan, program ini berlaku tanpa batasan maksimal pembelian, dan secara otomatis didapatkan ketika melakukan transaksi pembayaran dengan aplikasi MyPertamina.

"Untuk SPBU yang sudah terkoneksi dengan MyPertamina dapat langsung dicek melalui website www.mypertamina.id/spbu," kata dia.

Sementara untuk produk elpiji, masyarakat dapat menikmati hemat Rp 135.000 untuk tukar tabung elpiji 3 Kg ke Bright Gas.

Baca juga: Pertamina Buka Banyak Lowongan Kerja Magang, Dapat Uang Saku Per Bulan

Untuk trade in dan isi ulang Bright Gas, masyarakat tetap perlu menggunakan aplikasi MyPertamina untuk melakukan redeem poin sebesar nol untuk mendapatkan e-voucher yang digunakan dalam proses pemesanan penawaran trade in dan isi ulang Bright Gas.

Setelah e-voucher diterima, masyarakat bisa langsung melakukan pemesanan dengan menghubungi PDS 135, Whatsapp melalui nomor 0811-1350-135, dan website https://pds135.com karena setiap harinya dibatasi 300 pembeli pertama.

Ada beberapa penawaran khusus Bright Gas yang dapat dinikmati masyarakat

Pertama, tukar 1 tabung elpiji 3 Kg ke 1 tabung Bright Gas 5,5 Kg konsumen akan hemat hingga Rp 123.000.

Kedua, tukar 2 tabung elpiji 3 Kg ke 1 tabung Bright Gas 12 Kg akan hemat hingga Rp 135.000.

Baca juga: Pertamina Dorong Pengelola SPBU dan Pertashop Miliki Asuransi Kerugian

Lalu, penawaran selanjutnya adalah hemat harga isi ulang Bright Gas 5,5 Kg sebesar Rp 23.000 dan Bright Gas 12 Kg sebesar Rp 50.000.

Semua penawaran khusus sudah termasuk ongkos kirim ke alamat yang dituju.

Selain penawaran khusus dalam bentuk harga hemat untuk pembelian produk, Putut menambahkan, Pertamina saat ini masih melangsungkan loyalty program Berbagi Berkah MyPertamina (BBM).

Setiap pembelian menggunakan aplikasi MyPertamina, masyarakat bisa langsung menukarkan poinnya untuk mengikuti undian BBM periode Mei 2021.

“Periode Mei kami akan mengundi langsung 45 pemenang Program BBM yang beruntung. Jadi selain penawaran harga hemat, masyarakat juga dapat memanfaatkan transaksi yang dilakukan di MyPertamina untuk mengikuti undian BBM dan membawa pulang berbagai hadiah yang menarik bagi pelanggan setia Pertamina,” ucap Putut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com