Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KABAR KADIN

Arsjad Rasjid: Pengusaha dan Pekerja Saling Membutuhkan

Kompas.com - 02/05/2021, 14:28 WIB
Imalay Naomi Lasono,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

 KOMPAS.com – Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional Arsjad Rasjid mengatakan, salah satu cara untuk menggerakkan roda perekonomian adalah investasi.

Hal itu ia sampaikan di acara Buka Bersama Kadin di Hotel Adimulia, Medan, Sumatera Utara, Jumat (30/4/2021).

Menurut Arsjad, tanpa investasi, industri dan perdagangan tidak akan berjalan dengan baik. Sebab, investasi, perdagangan, dan perindustrian merupakan satu kesatuan dalam roda pergerakan ekonomi.

"Investasi merupakan modal utama dari industri, terlebih di saat pandemi," kata Arsjad keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (2/5/2021).

Arsjad menambahkan, Indonesia mengalami krisis kesehatan sekaligus ekonomi akibat pandemi Covid-19.

“Indonesia sedang menghadapi dua perang secara bersamaan, perang kesehatan Covid-19 dan perang ekonomi karena roda ekonomi Indonesia sedang berada di bawah,” terangnya.

Karena itu, lanjut Arsjad, Kadin dan pemerintah perlu berkolaborasi untuk menghadapi kondisi yang dihadapi Indonesia saat ini.

“Keadaan ekonomi sedang berat, pandemi juga terus berlangsung. Untuk itu, bagaimana caranya kita perlu bersama-sama mempertahankan ekonomi,” ujarnya.

Pengusaha dan pekerja saling membutuhkan

Pada kesempatan yang sama, Arsjad turut mengungkapkan pandangannya mengenai Undang-undang (UU) Cipta Kerja.

Ia menuturkan, tujuan utama dari UU Cipta Kerja adalah menciptakan lapangan pekerjaan sebanyak mungkin. Hal ini dikarenakan pengusaha dan pekerja saling membutuhkan.

“Dengan lebih banyak lapangan pekerjaan, tingkat pengangguran dan kemiskinan dapat dikurangi," kata Arsjad.

Lebih lanjut Arsjad menjelaskan, pemerintah tidak dapat menyiapkan lapangan pekerjaan sendiri. Karenanya, jumlah pengusaha perlu ditingkatkan untuk menambah lapangan pekerjaan, baik skala mikro, kecil, menengah, maupun besar.

“UU Cipta Kerja bermanfaat bagi semua. Jika melihat konteksnya bagi lapangan pekerjaan, (UU Cipta Kerja) akan sangat membantu menuntaskan kemiskinan,” ujarnya.

Arsjad menambahkan, perlu ada dukungan penuh dan kerja sama antara pemerintah dan Kadin sebagai rumah bagi pengusaha.

“Satu obat tidak bisa digunakan untuk menyelesaikan semua permasalahan. Setiap permasalahan memiliki obatnya masing-masing,” imbuh Arsjad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com