JAKARTA, KOMPAS.com – Pertanyaan mengenai siapa sosok di balik Super Air Jet mencuat, seiring rencana penerbangan perdana maskapai baru itu dalam waktu dekat.
Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhari, buka suara mengenai sejarah berdirinya maskapai Super Air Jet yang diperkenalkan di tengah situasi pandemi Covid-19.
Ari Azhari menjelaskan bahwa Super Air Jet didirikan pada Maret 2021. Maskapai ini telah memiliki kode penerbangan “IU” dari IATA (Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional) dan “SJV” dari ICAO (Organisasi Penerbangan Sipil Internasional).
Baca juga: Maskapai Baru Super Air Jet Siap Mengudara, Ini Penampakannya
“Super Air Jet merupakan maskapai penerbangan swasta baru kategori layanan pengangkutan penumpang berjadwal harian yang berasal dari Indonesia dan sepenuhnya dimiliki atas penyertaan modal orang lokal (dalam negeri),” ungkapnya dalam keterangan resmi, Senin (3/5/2021).
Dengan begitu, Super Air Jet didirikan dengan 100 persen modal dalam negeri. Ini artinya pendirian Super Air Jet dilakukan tanpa suntikan modal dari luar negeri atau modal asing.
Orang-orang di balik operasional Super Air Jet juga bukan orang baru pada bisnis penerbangan Indonesia. Ari Azhari sendiri tercatat pernah memegang jabatan penting di maskapai Lion Air sebagai General Manager Service Lion Group.
Baca juga: Rusdi Kirana: Boeing Anggap Saya seperti Celengan
Tak ayal, maskapai ini santer dikaitkan dengan Lion Group, hingga bos Lion Air Rusdi Kirana disebut-sebut sebagai sosok yang mendirikan sekaligus pemilik Super Air Jet.
Kendati begitu rupanya Super Air Jet bukan bagian maupun anak usaha dari Lion Group. Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com menyebut bahwa Super Air Jet berbeda atau terpisah dengan Lion Group.
Hanya saja, ketika ditanya apakah Super Air Jet dimodali Rusdi Kirana, Danang belum memberikan jawaban hingga tulisan ini disusun.
Baca juga: Lion Air Buka Rute Wuhan-CGK Angkut TKA China? Ini Penjelasan Kemenhub
Yang jelas, Ari Azhari dalam keterangannya sempat mengulas mengenai adanya sumber daya manusia (SDM) yang berpengalaman puluhan tahun dalam pengoperasian Super Air Jet.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.