LPKR Dapat "Cuan" dari Dividen Siloam Rp 125 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembagian dividen PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) memberikan kontribusi terhadap keuangan induk usahanya PT Lippo Karawaci Tbk atau LPKR.

Seperti diketahui, SILO dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) telah menyepakati pembagian dividen kepada para pemegang saham sebesar Rp 226 miliar. LPKR sebagai pemegang 55,4 persen saham SILO akan mengantongi dividen senilai Rp 125,20 miliar.

Baca juga: Siloam Bagikan Dividen Rp 139 Per Saham, Catat Tanggal Pembayarannya

"LPKR akan diuntungkan dengan adanya pemasukan dari SILO, termasuk soal dividen," ujar Analis Ciptadana Sekuritas Robert Sebastian dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/5//2021).

Menurut Robert, SILO berkontribusi cukup besar terhadap pendapatan LPKR, yakni sekitar 60 persen. Mengutip laporan keuangan per September 2020, total pendapatan LPKR mencapai Rp 8,58 triliun, dengan konstribusi bisnis healthcare sebesar Rp 5 triliun.

Robert mengatakan SILO menjadi salah satu motor kinerja LPKR pada tahun 2021. Apalagi kebutuhan layanan kesehatan meningkat selama pandemi Covid-19. Pada kuartal I 2021, Siloam pun mencatat rekor laba bersih sebesar Rp 150 miliar.

Laba ini tumbuh 672 persen dibandingkan Rp 19,5 miliar pada kuartal I 2020. Selain itu, pendapatan turut meningkat menjadi Rp 1,91 triliun pada kuartal I tahun ini atau tumbuh 32,5 persen, dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,44 triliun.

Baca juga: Berburu THR dari Dividen, Sejumlah Saham Ini Direkomendasikan Asalkan..

"Peluang SILO kembali bertumbuh pada tahun 2021 masih ada. Karena volume pasien diperkirakan bertambah ke depannya. Jadi saat ini trennya positif," sebut dia dalam analisisnya.