Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dapat Bantuan Alsintan dari Kementan, Ketua Kelompok Tani di Lampung Tengah: Alhamdulillah

Kompas.com - 07/05/2021, 21:06 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Lampung Tengah Supardi mengatakan, pihaknya sangat bersyukur atas bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang diberikan Kementerian Pertanian (Kementan).

Menurutnya, pemberian alsintan itu telah membantu para petani dalam proses pengelolaan pertanian, sehingga membuat kualitas dan kuantitas hasil pertanian meningkat.

Alhamdulillah, waktu lalu kami sudah menerima alsintan dari Kementan. Ini jelas membantu para petani untuk mengelola hasil panen,” sebut Supardi seperti tertulis dalam keterangan persnya, Jumat (7/5/2021).

Selain itu, sambung dia, alsintan tersebut ternyata dapat memberikan manfaat bagi para petani yang menerimanya.

Baca juga: Ini Upaya Alternatif Kementan untuk Benahi Pengelolaan Pupuk Bersubsidi

“Semoga Kementan bisa terus mempertahankan program bantuan alsintan dan bisa lebih dimaksimalkan,” harapnya.

Sebelumnya, demi menggenjot sektor pertanian di Lampung Tengah, Kementan memberikan bantuan alsintan berupa dua traktor roda dan alat perontok padi (power thresher). Bantuan ini disalurkan melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP).

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menerangkan, bantuan itu diharapkan dapat membantu petani meningkatkan produktivitas mereka.

Alsintan yang sudah diberikan ini harus bisa dimanfaatkan secara baik oleh petani, khususnya untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian,” tuturnya.

Baca juga: Uji Klinis Eucalyptus, Balitbang Kementan: Hasilnya Sangat Menggembirakan

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) PSP Kementan Sarwo Edhy menjelaskan, bantuan alsintan tersebut dicanangkan sebagai bentuk modernisasi pertanian Indonesia.

“Semua sektor sudah masuk industri 4.0, tidak terkecuali pertanian. Saat ini sektor ini sudah tidak bisa digarap secara konvensional, karena bisa tertinggal,” ucapnya.

Untuk itu, lanjut dia, pertanian memerlukan pengerjaan lewat teknologi mesin dengan sentuhan digital. Hal inilah yang mendasari pemberian alsintan oleh Kementan.

“Ini juga menjadi bagian dari upaya mewujudkan pertanian Indonesia yang maju, mandiri, dan modern,” imbuhnya.

Baca juga: Tingkatkan Produktivitas Tanam, Kementan Maksimalkan Fungsi Saluran Irigasi Melalui RJIT

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com