Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Bisnis Hotman Paris, Vila hingga Hotel Mewah

Kompas.com - 08/05/2021, 08:38 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Dari beberapa unggahannya di Instagram pula diketahui bahwa Hotman Paris terjun ke bisnis jual beli ruko di Jakarta. Ia adalah pemborong rumah usaha untuk kemudian dijualnya kembali.

Bukan sembarang ruko. Rumah toko yang dijual Hotman Paris adalah ruko-ruko yang berada di kawasan strategis Jakarta dengan harga tinggi.

4. Kafe Hollywings

Hotman Paris Hutapea dan Nikita Mirzani telah menandatangani akta peralihan saham Holywings. Penandatanganan tersebut berlangsung di outlet Holywings cabang Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten.

Dengan demikian, Hotman Paris Hutapea dan Nikita Mirzani telah menyandang status sebagai pemilik Holywings.

Baca juga: Hotman Paris Targetkan Holywings Punya 100 Outlet dan IPO di Bursa

Hotman bahkan menargetkan Holywings bisa tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah memiliki outlet hingga 100 unit.

"Mudah-mudahan kalau sukses, nanti menjadi go public jual beli saham di bursa. Itu targetnya begitu. Kalau sudah mencapai 100 outlet, kemungkinan besar untuk jual saham di bursa," kata Hotman di Tangerang.

Pembangunan outlet tersebut tersebar di seluruh Nusantara. Hingga kini, Holywing baru mengoperasikan 30 outlet-nya. Sebanyak 10 outlet ada di Jakarta.

Holywings merupakan bisnis usaha yang bergerak di bidang food and beverage (F&B) yang tersebar di Jakarta, Medan, Surabaya, Bandung, dan Semarang. Terdapat tiga jenis usaha Holywings, yaitu Holywings Bar, Holywings Club, dan Holywings Restaurant.

Baca juga: Deretan Orang Terkaya RI Pemilik Bisnis Kertas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com