Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PAREKRAF

Ketika Sneaker Lokal Jadi Identitas Anak Muda Kekinian

Kompas.com - 12/05/2021, 17:15 WIB
Hotria Mariana,
Sheila Respati

Tim Redaksi

 


KOMPAS.com - Merek sneaker asal Tanah Air kian dilirik di pasaran. Kualitas yang tak kalah dengan produk luar negeri menjadi pendorong popularitasnya. Sepatu-sepatu lokal kini jadi "must have item" dan identitas fesyen. Utamanya, di kalangan milenial.

Bukan itu saja, meningkatnya pamor merek-merek sepatu lokal di pasar nasional juga mengartikan bahwa kampanye bangga produk buatan Indonesia sukses dijalankan.

Tokopedia mencatat bahwa transaksi penjualan sepatu brand lokal mengalami peningkatan meski di masa pandemi Covid-19.

Kondisi tersebut dikarenakan desain produk sneaker lokal yang semakin kreatif, dibarengi dengan penggunaan bahan dengan kualitas terbaik.

Nah, berikut ini adalah beberapa merek sneaker lokal yang kini tengah populer di pasaran.

Baca juga: SIlicon Valley Indonesia Diharapkan Mampu Dorong Inovasi Digital Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Compass

Compass adalah salah satu sneaker lokal yang sedang diminati milenial Tanah Air. Merek ini memiliki desain simpel, kasual, tapi tetap terlihat modern.

Adapun ciri khas sepatu Compass, yakni adanya gazelle di bagian samping sepatu.

Keistimewaan lain dari sneaker tersebut juga terlihat dari metode pembuatannya. Compass menggunakan teknik perakitan 100 persen vulcanized.

Untuk diketahui, teknik vulcanized biasanya digunakan merek sepatu luar negeri. Karena itu, Compass sempat dikira buatan luar negeri saat pertama kali dipasarkan.

Piero

Tidak sedikit yang mengira bahwa Piero adalah produk sneaker luar negeri. Padahal, merek tersebut buatan asli Indonesia dan sudah eksis selama lebih dari 20 tahun.

Piero memiliki daya tarik tersendiri lantaran desainnya yang simpel, orisinal, dan progresif.

Baca juga: M Bloc Space, Creative Hub Bagi Para Pelaku Ekonomi Kreatif

Salah satu keunggulan dari Piero adalah sol yang sangat ringan dan nyaman. Hal ini sangat cocok buat pengguna yang aktif bergerak.

Ventela

Merek sepatu asal Bandung ini merupakan salah satu merek sneaker lokal andalan anak muda Indonesia.

Hal tersebut dikarenakan Ventela memiliki desain simpel sehingga mudah untuk dipadukan dengan berbagai outfit harian.

Sepatu tersebut juga sangat nyaman digunakan karena terbuat dari material kanvas terbaik dan diklaim memiliki daya tahan yang kuat. Bagian insole yang empuk membuat kaki tidak mudah pegal.

Meskipun merek Ventela baru berdiri pada 2017, kualitas dan kepopuleran produknya tidak diragukan lagi. Pasalnya, orang nomor satu di Indonesia, yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat memakai sepatu tersebut.

Baca juga: Pertunjukan Kolosal Saung Angklung Mang Udjo yang Mendunia

Saint Barkley

Sama seperti Ventela, Saint Barkley juga sempat dipakai oleh Presiden Jokowi. Sama seperti Compass dan Piero, banyak yang menganggap sepatu yang dirilis di pasaran pada 2012 itu merupakan merek luar negeri.

Saint Barkley membawa desain vintage yang mengutamakan kenyamanan. Bahkan, sekarang sepatu tersebut telah mulai melebarkan sayapnya hingga luar negeri, seperti Malaysia.

Sebelumnya, mereksneaker itu sempat bekerja sama dengan sebuah merek mobil untuk mendesain sepatu edisi terbatas.

Patrobas.id

Kendati terdengar asing, Patrobas.id merupakan mereksneaker lokal buatan Indonesia yang patut untuk diperhitungkan. Desainnya yang simpel nan menarik menjadi salah satu alasan merek ini laris manis di pasaran.

Logo inisial P&B yang ditampilkan Patrobas.id merupakan singkatan dari price and benefit (harga dan keuntungan).

Lewat filosofi tersebut diharapkan Patrobas.id dapat menjadi sepatu berkualitas dengan harga terjangkau.

Baca juga: Karya Arsitek Indonesia yang Meraih Penghargaan Bertaraf Internasional

Sepatu lokal merek Ventela.SHUTTERSTOCK/SETYA HERY KURNIAWAN Sepatu lokal merek Ventela.

Brodo

Tak lengkap rasanya jika membahas sepatu lokal tanpa menyebut Brodo. Sebab, merek yang berdiri sejak 2010 itu juga laku keras di pasaran lantaran desainnya yang mewah dan simpel.

Brodo menawarkan kenyamanan bagi kaki pengguna karena merek ini menggunakan bahan terbaik.

Selain menghadirkan varian sneaker harian, Brodo juga mengeluarkan koleksi lain, seperti sandal, boots, dan signature collections yang layak untuk dikoleksi.

Geoff Max Footwear

Merek Geoff Max Footwear menjadi salah satu merek sneaker lokal yang sedang naik daun. Utamanya, bagi para pecinta musik dan olahraga ekstrem.

Pasalnya, sneaker tersebut telah bekerja sama dengan banyak band Indonesia, seperti Superman Is Dead, Seringai, Dochi Sadega (Pee Wee Gaskins), dan Toothgrinder.

Sepatu Geoff Max Footwear memiliki desain sederhana dengan konsep old school. Untuk kenyamanannya, sneaker ini dilengkapi insole yang nyaman, bebas lecet, dan dijual dengan harga terjangkau.

Baca juga: BeliKreatifLokal, Harapan Baru Sektor Ekonomi Kreatif Indonesia

NAH Project

Berdiri sejak 2017, NAH Project turut meramaikan deretan merek sneaker lokal dengan kualitas terbaik. Keunggulan sepatu satu ini adalah bobotnya yang ringan saat digunakan.

Bukan itu saja, sepatu NAH Project juga sangat lentur sehingga dapat melindungi bagian pergelangan kaki penggunanya.

Pemilihan material yang tepat membuat sepatu merek tersebut mampu membuat sejuk kaki penggunanya sekalipun cuaca sedang panas.

Sneaker NAH Project juga sempat menjadi salah satu sepatu lokal yang dikenakan oleh Presiden Jokowi.

Walko

Sneaker merek Walko juga patut diperhitungkan. Sebab, selain menggunakan teknik pembuatan vulcanized, bahan yang digunakan juga berkualitas. Sebut saja genuine leather, corduroy, dan pull up leather menampilkan kesan klasik bagi penggunanya.

Tak hanya itu, Walko juga hadir dalam pilihan warna netral sehingga pengguna tak sulit untuk memadupadankan dengan outfit harian.

Tak mau kalah dengan lainnya, Walko selalu mengutamakan kenyamanan pada sneaker buatannya.

Itulah alasan Walko tak pernah berhenti untuk meningkatkan kualitas insole dan inner lining pada bagian dalam sepatu.

Baca juga: Fashion Lebaran, 5 Brand Hijab Lokal Terkenal

PijakBumi

Peduli lingkungan menjadi salah satu inspirasi PijakBumi. Karena itu, merek sepatu lokal ini selalu menggunakan bahan yang ramah lingkungan.

Adapun bahan alami yang digunakan PijakBumi saat memproduksi sepatunya adalah kulit natural dan ekstrak tumbuhan.

Dengan begitu, setiap lapisan kulit sepatu pun tidak akan menghasilkan limbah yang membahayakan lingkungan.

Satu lagi ciri khas sepatu lokal ini adalah bagian sol yang ternyata berasal dari bahan daur ulang menggunakan bahan bekas hingga lateks.

910 (Nineten)

Satu lagi merek sepatu lokal yang tidak kalah keren adalah 910 (Nineten). Menariknya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno kerap menggunakan produk tersebut.

Karena itu, 910 mengeluarkan koleksi sepatu lari bernama SandiUno Edition.

Soal kualitas, 910 tidak perlu diragukan lagi. Pasalnya, produk ini membenamkan teknologi no sew (tanpa jahitan) ataupun knitting (teknik rajut). Bahkan, beberapa varian menggunakan insole dan outsole technology bernama Acro+ yang dapat disesuaikan dengan medan yang ditempuh.

Itu berarti, sepatu merek 910 sangat cocok untuk orang yang memiliki mobilitas tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com