Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Daging Sapi Melonjak Sampai Rp 170.000/Kg

Kompas.com - 13/05/2021, 03:03 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga daging sapi yang dijual di sejumlah pasar di seluruh Indonesia mengalami kenaikan tajam. Sehari jelang Lebaran, harga daging sapi di Jakarta bahkan mencapai Rp 170.000/kg.

Dikutip dari laman Informasi Pangan Jakarta yang dikelola PD Pasar Jaya dan Pemprov DKI Jakarta pada Rabu (12/5/2021), harga daging sapi tertinggi adalah sebesar Rp 170.000.

Harga tersebut merujuk pada harga daging sapi jenis paha belakang yang dijual di Blok III dan Blok IV Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Sementara harga rata-rata di seluruh pasar di DKI Jakarta adalah sebesar Rp 150.227/kg. Harga daging sapi tersebut mengalami lonjakan tajam dibandingkan beberapa hari sebelumnya yang berada di kisaran Rp 110.000-130.000/kg.

Baca juga: Janji Swasembada Daging Sapi 2 Periode Jokowi Ditagih

Merata nasional

Kenaikan harga daging sebenarnya relatif terus berulang setiap tahun saat mendekati hari Lebaran dan terjadi di hampir seluruh pasar di Tanah Air.

Di Medan, Sumatera Utara, harga daging sapi pada H-1 Idul Fitri dijual seharga Rp 140.000/kg karena permintaannya yang meningkat tajam.

"Harga daging sapi naik lagi Rp 10.000 dari pekan sebelumnya yang Rp 130.000/kg dan di awal Ramadhan Rp 120.000/kg," ujar pedagang daging di Pasar Inpres Titi Kuning Medan, M Yusup, seperti dilansir dari Antara.

Menurut dia, kenaikan harga tidak membuat penjualan turun karena permintaan tetap tinggi.

Baca juga: Naik Rp 30.000 Per Kg, Harga Daging Sapi di Babel Lewati HET Pemerintah

Salah seorang konsumen, Elvira, menyebutkan hanya daging yang harganya naik, sementara bahan pokok lainnya stabil bahkan cenderung turun seperti cabai merah.

Kepala Kanwil I Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Ramli Simanjuntak mengakui, hasil monitoring KPPU Sumut, memang hanya harga daging yang mengalami gejolak harga menjelang Puasa Ramadhan dan Lebaran.

Kenaikan harga, katanya, dampak psikologis naiknya permintaan. Disebutkan dampak psikologis, karena stok daging di perusahaan penggemukan sapi cukup aman.

"Kenaikan harga daging sapi masih dalam taraf wajar, dan belum ditemukan adanya potensi pelanggaran UU No 5 tahun 1999," ujar Ramli.

Baca juga: Jokowi Mau RI Swasembada Garam di 2015, tetapi sampai 2021 Masih Impor

Sementara itu, harga daging sapi di Pasar Unit Dua Kabupaten Tulang bawang, Provinsi Lampung sehari sebelum Lebaran naik menjadi Rp 160.000/kg dari Rp 120.000/kg.

"Kenaikan harga daging sapi saat ini sangat tinggi," ujar Gunawan, seorang pedagang daging di Pasar Unit Dua , Kabupaten Tulang Bawang.

Menurut dia, harga daging melonjak dipicu karena permintaan masyarakat meningkat sehari sebelum Lebaran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com