Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Tips Menata Kembali Keuangan Setelah Lebaran

Kompas.com - 16/05/2021, 16:52 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Banyak orang yang mengeluhkan pengeluaran cukup tinggi saat Lebaran. Hal ini karena minimnya disiplin dalam menerapkan pola pengaturan finansial, tanpa memprioritaskan kebutuhan primer.

Tergoda dengan promo belanja merupakan salah satu penyebab uang THR tak bersisa, bahkan ada yang terpaksa berutang hanya untuk mencukupi kebutuhan di hari Raya, yang sebenarnya masih ada yang bisa ditunda. Kini, saatnya kembali mengatur keuangan Anda agar kembali sehat.

Belajar dari pengalaman pahit beberapa orang ini, Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Dimas Ardhinugraha memberikan tips untuk menata kembali keuangan pasca-Lebaran.

Baca juga: Pecat Direksi Kimia Farma Diagnostika, Erick Thohir: Silakan Berkarier di Tempat Lain!

Ada sejumlah hal yang perlu Anda siasati saat memulai menata keuangan pasca-Lebaran. Berikut tipsnya mengatur keuangan pasca-Lebaran:

1. Pahami hakikat Ramadhan dan Lebaran

Bulan Ramadhan yang diakhiri dengan Lebaran adalah momen bagi umat Islam untuk merefleksikan diri, mengasah empati, dan berbagi kebaikan dengan sesama. Namun yang terjadi, masih banyak di antara kita yang berperilaku konsumtif, tak terkecuali di masa pandemi ini.

“Seringkali, keinginan lebih besar dari kebutuhan dan melebihi daya beli, sehingga berujung kepada utang. Hal ini adalah perilaku keuangan yang tidak sehat,” kata Dimas melalui siaran pers, Minggu (16/5/2021).

Dimas menegaskan, jika hal ini sudah terjadi, segera lakukan introspeksi diri. Jadikan pembelajaran bagi Anda, agar tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Baca juga: Bayar Denda ke Pemerintah China, Alibaba Rugi Rp 12,01 Triliun

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga Bulan Depan

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga Bulan Depan

Whats New
Tahan Laju Utang Non-Bank, China Naikkan Modal Minimum Perusahaan Pembiayaan 3 Kali Lipat

Tahan Laju Utang Non-Bank, China Naikkan Modal Minimum Perusahaan Pembiayaan 3 Kali Lipat

Whats New
'Food Estate' dan 'Contract Farming' Jauh dari Kedaulatan Pangan

"Food Estate" dan "Contract Farming" Jauh dari Kedaulatan Pangan

Whats New
Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Whats New
BKN: Pemindahan ASN ke IKN Bukan Pemaksaan, tapi Kewajiban

BKN: Pemindahan ASN ke IKN Bukan Pemaksaan, tapi Kewajiban

Whats New
China dan Selandia Baru Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Ada Apa?

China dan Selandia Baru Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Ada Apa?

Whats New
Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Bansos Melonjak Tajam di Awal 2024

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Bansos Melonjak Tajam di Awal 2024

Whats New
3 Langkah IFG Dukung Transformasi Sektor Keuangan Non-bank

3 Langkah IFG Dukung Transformasi Sektor Keuangan Non-bank

Whats New
Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali dalam 17 Tahun

Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali dalam 17 Tahun

Whats New
Erick Thohir Usul 7 BUMN Dapat PMN Rp 13,6 Triliun Tahun Ini

Erick Thohir Usul 7 BUMN Dapat PMN Rp 13,6 Triliun Tahun Ini

Whats New
Baru 2.430 ASN yang Siap Dipindahkan ke IKN

Baru 2.430 ASN yang Siap Dipindahkan ke IKN

Whats New
16 Smelter Mineral Bakal Dibangun pada 2024, Nilai Investasinya Rp 183 Triliun

16 Smelter Mineral Bakal Dibangun pada 2024, Nilai Investasinya Rp 183 Triliun

Whats New
Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Whats New
Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Whats New
Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpotensi Ditambah

Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpotensi Ditambah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com