Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bitcoin hingga Dogecoin Terjun Bebas, Ini 10 Aset Kripto Paling Cuan Dalam Sepekan

Kompas.com - 17/05/2021, 06:10 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga aset kripto berkapitalisasi pasar besar tengah mengalami gejolak yang cukup hebat dalam sepekan terakhir.

Berdasarkan data coinmarketcap.com, kapitalisasi pasar seluruh aset kripto pun merosot cukup dalam dalam waktu sepekan. Pada awal pekan lalu, total kapitalisasi pasar aset kripto mencapai 2,44 triliun dollar AS. Sementara saat ini, total kapitalisasi pasar aset kripto merosot 372 miliar dollar AS atau 15,22 persen menjadi sebesar 2,07 triliun dollar AS.

Mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, bitcoin, berdasarkan data Coingecko, tercatat merosot 24,1 persen dalam waktu sepekan.

Baca juga: Elon Musk hingga Menkeu AS Khawatir dengan Konsumsi Listrik Bitcoin, Mengapa?

Saat ini, harga bitcoin berada di kisaran 44.463 dollar AS atau sekitar Rp 631,37 triliun (kurs Rp 14.200). Padahal, dalam sepekan terakhir, harga bitcoin masih sempat menyentuh harga 58.213 dollar AS per keping.

Harga bitcoin hari ini pun merosot 7,9 persen bila dibandingkan dengan waktu perdagangan yang sama sehari yang lalu. Meski demikian, bila dibandingkan dengan harga setahun yang lalu, harga bitcoin masih lebih tinggi 379,3 persen.

Harga bitcoin yang merosot disebabkan oleh keputusan Tesla untuk tak lagi meneria bitcoin sebagai alat transaksi pembelian mobil.

Hal ini diungkapkan oleh CEO Tesla, Elon Musk pada akhir pekan lalu.

"Mata uang kripto adalah ide yang bagus di banyak level, dan kami percaya ia memiliki masa depan yang cerah. Namun, hal ini tidak berarti harus merugikan lingkungan," ujar ia seperti dikutip dari akun Twitter-nya, @elonmusk, Jumat (14/5/2021). 

Baca juga: Mengenal Shiba Inu, Aset Kripto yang Diciptakan Untuk Saingi Dogecoin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com