Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Pasca-Lebaran Bakal Hijau? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 17/05/2021, 08:08 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pasca libur Lebaran, diprediksi akan bergerak terkonsolidasi. Sebelum libur Lebaran,  Selasa (11/5/2021) lal, IHSG ditutup melemah pada 5.938,35.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper memperkirakan IHSG Senin (17/5/2021) bakal menguat.

IHSG mendapatkan sentimen dari optimisme bursa saham Amerika Serikat (AS) dan Jepang serta menantikan kinerja emiten kuartal I 2021.

Baca juga: Harga Bitcoin Jatuh Terseret Saham Tesla

Dia memproyeksikan pergerakan IHSG sepanjang hari ini berada di kisaran level 5.883 hingga 5.993.

"Pergerakan masih minim akan sentimen dari dalam negeri namun akan didorong oleh optimisme penguatan bursa saham Amerika Serikat dan Jepang. Investor akan mencermati beberapa emiten yang akan rilis laporan keuangan kuartal I 2021, dan yang akan membagikan dividen untuk tahun buku 2020," sebut Dennies dalam rekomendasinya.

Penguatan indeka acuan Bursa Efek Indonesia ini juga didukung dari sisi teknikal. Seperti disampaikan Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama, indikator moving average convergence divergence (MACD) telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sedangkan stochastic dan indeks kekuatan relatif (RSI) masih berada di area netral.

"Di sisi lain, terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga kedepannya berpeluang menuju ke resistance terdekat," katanya.

Sementara CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebutkan, IHSG pada perdagangan hari pertama pasca libut lebaran masih akan berada dalam fase konsolidasi wajar dengan potensi tekanan yang terlihat masih belum berakhir dalam waktu dekat.

"Namun hingga saat ini, para investor masih mencatatkan capital inflow secara year to date dan masih stabilnya kondisi perekonomian Indonesia juga turut menjadi penunjang bagi pergerakan IHSG, sehingga jika terjadi koreksi wajar para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek," sebut dia dalam rekomendasinya.

Baca juga: Data IHSG Sepekan, Naik atau Turun?

Berikut rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor hari ini antara lain:

1. Binaartha Sekuritas
ADHI
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. Akumulasi pada level 1.115-1.125, dengan target harga secara bertahap di level 1.145, 1.215 dan 1.285. Support: 1.115, 1.090 dan 1.075.

AKRA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. Akumulasi pada level 3.180-3.220, dengan target harga secara bertahap di level 3.290, 3.420, 3.600, 4.010 dan 4.420. Support: 3.090.

MYOR
Pergerakan harga saham menguji beberapa garis MA 20 maupun MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. Akumulasi pada level 2.520-2.540, dengan target harga secara bertahap di 2.600, 2.780 dan 2.950. Support: 2.520 dan 2.470.

2. Artha Sekuritas
GJTL
Target harga: 940-965
Entry level: 875-900
Stop loss: 860
Mengalami koreksi namun masih bertahan di sekitar area support.

TOWR
Target harga: 1.220-1.250
Entry level: 1.160-1.170
Stop loss: 1.135
Kembali menguat setelah mengalami koreksi. Uji resistance terdekat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com