Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3.549 Orang Menyeberang ke Pulau Seribu Usai Masa Libur Lebaran

Kompas.com - 17/05/2021, 17:25 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut memastikan pergerakan orang yang menyeberang dari Kepulauan Seribu berjalan dengan tertib pada puncak arus balik, Minggu (16/5/2021) atau usai masa libur Lebaran.

Pengendalian dan pengawasan dilakukan oleh tim bersama, yang diantaranya mencakup Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Pemda Kabupaten Kepulauan Seribu, Kantor Balai Kesehatan Kerja Pelayaran (BKKP), KSOP Sunda Kelapa, KSOP Muara Angke, KSOP Kep. Seribu, hingga Kantor KSOP Marunda.

“Tercatat sebanyak 3.549 penumpang kembali dari Pulau Seribu melalui Pelabuhan Kaliadem dan Marina Ancol,” ujar Kepala Kantor Syahbandar Utama Pelabuhan Tanjung Priok Wisnu Handoko dalam keterangannya, Senin (17/5/2021).

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Pemerintah Siapkan Tempat Isolasi hingga ICU

Menurutnya, tim telah melakukan pembatasan penumpang sejalan dengan terbitnya Instruksi Gubernur Nomor 33 Tahun 2021 Tentang Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Mobilitas Penduduk dalam Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 H (2021 M).

Wisnu bilang, merespons aturan itu Pemda Kepulauan Seribu telah menerbitkan pembatasan penumpang tujuan Pulau Seribu hanya untuk yang memiliki KTP wilayah tersebut. Pembatasan ini dilakukan segera pada Sabtu (15/5/2021).

“Sejak diberlakukan pembatasan penumpang tujuan Pulau Seribu hanya yang memiliki KTP Pulau Seribu pada Sabtu, 15 Mei 2021 sesuai surat dari Bupati Kepulauan Seribu, jumlah penumpang yang naik hanya tercatat 210 orang,” kata dia.

Ia mengungkapkan, pengawasan dan pengendalian yang dilakukan tim dilaksanakan di beberapa titik pemberangkatan di pulau, antara lain Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Kelapa, Pulau Harapan, Pulau Pramuka, dan Pulau Untung Jawa.

Baca juga: Gojek-Tokopedia Merger Jadi GoTo, Begini Model Bisnisnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com