JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sanfdiaga Uno memantapkan kembali rencana pembukaan wisata domestik untuk kunjungan wisatawan mancanegara. Hal ini dibuktikan dengan pertemuannya bersama para duta besar dari beberapa negara, Selasa malam (18/5/2021).
Melansir Instagram miliknya Rabu (19/5/2021), Sandiaga mengungkapkan pertemuannya dengan para duta besar dari negara Singapura, Vietnam, Rusia, Belgia, Belanda, Perancis dan Inggris, untuk membahas terkait dengan penerapan konsep Travel Corridor Arrangement (TCA).
“Saya bertemu dengan para Duta Besar dari beberapa negara. Pertemuan ini dilakukan sehubungan dengan akan dibukanya kembali perbatasan Indonesia untuk beberapa negara dengan penerapan konsep TCA,” ungkap Sandiaga melalui Instagram.
Baca juga: Sandiaga Uno Setuju Tempat Wisata Ditutup jika Tak Patuh Protokol Kesehatan
Sandiaga memastikan, rencana pembukaan kunjungan wisatawan mancanegara terus dibahas dan menjadi pertimbangan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Di sisi lain, ia juga memastikan penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) untuk tetap dipatuhi.
“TCA terus didorong pembahasannya dan mengacu pada kondisi terkini. Ini harus dipastikan dan dipertimbangkan matang-matang, agar pembukaan TCA tidak memicu kenaikan kasus baru. Kami terus melakukan persiapan dari segi protokol kesehatan CHSE end to end,” ungkap dia dalam Weekly Press Briefing, kemarin.
Sandiaga memastikan, dengan konsep ini wisatawan yang masuk dalam keadaan sehat, sudah memenuhi persyaratan, dan siap untuk mematuhi segala protokol kesehatan, utamanya yang berlaku di Indonesia.
Baca juga: Kemenkeu Bakal Naikkan PPN, Sandiaga Uno: Timing-nya Belum Tepat
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.