"Jumlah permintaan investor juga signifikan sehingga terjadi oversubscribe pada transaksi kali ini sebesar 1,6 kali," ungkapnya.
Baca juga: Minat Investor Cukup Tinggi, Sustainability Bond BRI Kelebihan Permintaan hingga 8 Kali
Adapun pemerintah memulai official marketing untuk penerbitan Samurai Bonds ini pada hari Selasa, 18 Mei 2021. Dalam 3 hari pelaksanaan proses marketing, pemerintah memutuskan untuk mempersempit final guidance ke level terendah dari hampir semua seri.
Walaupun harga akhir yang ditawarkan sangat ketat, minat investor masih cukup tinggi dengan bid-to-cover ratio mencapai 1,6 kali.
Penerbitan Samurai Bonds kali ini ditujukan untuk pembiayaan defisit APBN 2021, termasuk untuk penanganan Covid-19 dan upaya pemulihan ekonomi nasional.
Joint Lead Arrangers dalam transaksi ini adalah Daiwa Securities Co. Ltd., Mizuho Securities Co., Ltd., Nomura Securities Co., Ltd, and SMBC Nikko Securities Inc.
Baca juga: Lelang 7 SUN Pekan Depan, Pemerintah Incar Rp 45 Triliun
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.