Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut Suku Bunga KPR Bank BUMN dan Bank Swasta, Mana yang Lebih Murah?

Kompas.com - 24/05/2021, 13:05 WIB
Mutia Fauzia

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kredit Pemilikan Rumah (KPR) merupakan salah satu pilihan pendanaan rumah yang paling diminati masyarakat Indonesia.

Opsi pendanaan untuk kepemilikan rumah dengan skema KPR biasanya dipilih lantaran kebutuhan untuk memiliki rumah sudah mendesak, namun dana untuk membeli atau membangun rumah belum sepenuhnya terkumpul.

Pilihan pendanaan rumah dengan skema KPR tersedia di beragam bank, baik bank BUMN maupun bank swasta.

Baca juga: BP Tapera Tawarkan KPR untuk ASN, Ini Skema dan Syaratnya

Setiap bank pun memiliki produk KPR yang beragam dengan berbagai fitur yang bisa dipilih oleh nasabah.

Namun yang pasti, salah satu pertimbangan nasabah dalam memilih produk KPR yakni suku bunga.

Lalu berapa bunga KPR saat ini?

Suku bunga KPR bank BUMN dan bank swasta salah satunya bisa diketahui dengan Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) yang tersedia di laman resmi masing-masing bank.

SBDK merupakan dasar penetapan suku bunga kredit yang dikenakan oleh bank kepada nasabah.

Baca juga: Simak Suku Bunga KPR BTN 2021 Terbaru

 

Namun, SBDK ini belum memperhitungan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantung penilaian bank terhadap masing-masing debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dngan SBDK.

Berikut besaran suku bunga KPR bank BUMN dan bank swasta yang dikutip dari laman resmi masing-masing bank:

  1. Bank Mandiri 7,25 persen
  2. BNI 7,25 persen
  3. BTN 7,25 persen
  4. BRI 7,25 persen
  5. BCA 7,25 persen
  6. CIMB Niaga 7,25 persen
  7. Bank Panin 8,25 persen
  8. Maybank Indonesia 9,25 persen

Kalkulator Simulasi KPR

Selain bunga, nasabah juga perlu mempertimbangkan hal lain seperti uang muka, angsuran per bulan, dan biata lain dalam komponen KPR. Hal itu bisa dilakukan dengan mengakses simulasi KPR yang disediakan oleh bank.

Biasanya, dalam simulasi KPR, calon nasabah tinggal mengisi besaran uang muka, masa tenor cicilan, besaran pinjaman, dan jenis suku bunga yang dipilih.

Baca juga: Simak, Ini 9 Tips Mengajukan KPR yang Harus Anda Ketahui

Berikut ini tautan simulasi kredit rumah atau simulasi KPR (kalkulator KPR) dari bank BUMN dan bank swasta:

Dengan melakukan simulasi KPR, maka nasabah bisa membandingkan produk KPR yang ditawarkan perbankan, terutama terkait dengan bunga yang ditawarkan dan fasilitas lainnya. Dalam simulasi KPR cicilan rumah tersebut, pemohon KPR bisa mengisi pilihan jenis suku bunga baik anuitas maupun flat, harga beli rumah, dan besaran uang muka.

Baca juga: KPR: Mulai dari Definisi, Jenis, hingga Syarat Mengajukannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Whats New
Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Whats New
Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Whats New
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com