Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Akui Pertumbuhan Ekonomi Belum Sesuai Harapan

Kompas.com - 27/05/2021, 21:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengakui, kinerja pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2021 belum sebaik yang diharapkan.

Meski begitu, Ia mengapresiasi perekonomian yang terus menuju ke arah perbaikan dari tahun 2020 yang pada saat itu awal Covid-19 masuk ke Indonesia.

Sebelumnya, data pertumbuhan ekonomi kuartal I-2021 menunjukkan pertumbuhan negatif 0,74 persen yoy. Bila dibandingkan dengan kuartal IV-2020 yang sebesar minus 2,19 persen yoy, tentu capaian ini lebih baik.

”Namun, kita tadinya berharap bisa lebih bagus, tetapi belum sebaik yang kita harapkan,” ujarnya, Kamis (27/5/2021) dalam Indonesia Investment Forum dengan Uni Eropa dan Inggris.

Baca juga: DCI Indonesia Resmikan Gedung Data Center Keempat

Tak hanya itu, Luhut juga mengaku pertumbuhan ekonomi Indonesia masih terbatas. Namun, ia mengapresiasi kinerja konsumsi rumah tangga, konsumsi pemerintah, investasi, serta kinerja perdagangan yang mendorong pertumbuhan ekonomi.

Ke depan, ia tentu berharap pertumbuhan bisa semakin berdaya. Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah adalah dengan tetap menyalurkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di tahun ini.

Hal ini dilakukan karena Indonesia masih tetap butuh stimulus. Ini juga merupakan langkah antisipatif melihat pergerakan Covid-19 yang masih belum bisa diraba.

“Tadinya kita dan dunia kan memperkirakan Covid-19 akan menurut. Namun, nyatanya belum seperti yang diharapkan. PEN 2021 kami mengalokasikan jumbo untuk kesehatan,” tandasnya. (Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli)

Baca juga: Blok Rokan Akan Beralih dari Chevron ke Pertamina, Bagaimana Nasib Pekerja?

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Menko Luhut akui perekonomian sudah membaik, tetapi belum sesuai harapan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+