Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Konglomerat Pemilik Stasiun Televisi, dari RCTI hingga Indosiar

Kompas.com - 03/06/2021, 16:38 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bisnis stasiun televisi adalah industri padat modal, sehingga diperlukan investasi yang tak sedikit. Dari besaran modalnya itu pula, sudah dipastikan kalau para pemilik stasiun televisi adalah para konglomerat papan atas.

Di Indonesia, sejumlah kepemilikan televisi saling terkait dengan bisnis media. Para pemilik televisi ini juga masuk dalam deretan orang-orang terkaya di Indonesia.

Berikut ini adalah daftar 6 konglomerat pemilik stasiun televisi di Indonesia yang masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes, Kamis (3/6/2021):

1. Hary Tanoe

Siapa tak kenal Hary Tanoe. Ketua Umum Partai Perindo ini sudah mengawalinya kiprah bisnisnya sejak lulus kuliah.

Sampai saat ini, ada lebih dari 60 perusahaan yang dimilikinya yang terdiri dari stasiun televisi, radio, media online, dan koran.

Baca juga: 4 Orang Kaya Pemilik Rumah Sakit Mewah di Indonesia

Tahun 2016, Hary Tanoe telah melepaskan posisinya sebagai CEO Media Nusantara Citra (MNC) dan mulai fokus terjun ke dunia politik. Lewat MNC Group, dia mengendalikan stasiun televisi RCTI, MNC TV, dan Global TV.

Selain itu, lewat perusahaannya yang lain, MNC Land, pria berusia 54 tahun ini berekspansi membangun resor di Bali dan Jawa Barat dengan menggandeng perusahaan milik Donald Trump.

Hary Tanoe berada di urutan ke-33 sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes, dengan pundi kekayaan sebesar 950 juta dollar AS.

2. Eddy Kusnadi Sariaatmadja

Eddy Kusnadi Sariaatmadja merupakan salah satu pendiri Grup Emtek tahun 1983. Awalnya, perusahaan tersebut bergerak sebagai distributor tunggal komputer merek Compaq.

Saat ini, Eddy menjadi pengendali saham Emtek yang memiliki stasiun televisi SCTV, Indonesia, O Channel, dan TV kabel.

Baca juga: Ini 7 Orang Terkaya Indonesia dari Bisnis Kayu

Eddy menempatkan putranya, Alvin Sariatmadja, sebagai Presiden Direktur Emtek atau PT Elang Mahkota Teknologi. Emtek juga mengambil alih kepemilikan stasiun televisi Indosiar, yang sebelumnya sempat dikuasai Grup Salim.

Emtek juga berkongsi dengan Alibaba untuk mengembangkan pembayaran digital Dana.

Forbes mencatat, total kekayaannya sebesar 3,2 miliar dollar AS dan berada di urutan ke-1023 orang paling kaya di dunia. Sementara di Indonesia, posisinya di urutan ketujuh.

3. Chairul Tanjung

Chairul Tanjung atau akrab disapa CT merupakan pendiri CT Corp. Selain konglomerasi media, perusahaannya merambah bisnis ritel dan perbankan.

Sejumlah perusahaan yang dimilikinya antara lain Transmart Carrefour, Bank Mega, Trans TV, Trans7, dan Trans Studio.

Baca juga: Deretan Orang Terkaya RI Pemilik Bisnis Kertas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com