Bidang usaha penunjang yang juga dijalankan DCII adalah aktivitas teknologi informasi dan jasa komputer seperti manajemen insiden hingga digital forensik. Perusahaan juga menjalankan aktivitas konsultasi manajemen, hingga pengolahan data dan menjadi kantor pusat unit bisnis.
Berdasarkan profil di situs perusahaan, DCII didirikan oleh Toto Sugiri, yang merupakan alumni dari RWTH Aachen, salah satu kampus teknik di Jerman. Toto pun saat ini menjadi CEO DCI Indonesia.
Baca juga: DCI Indonesia Resmikan Gedung Data Center Keempat
Sebelum mendirikan DCII, Toto pernah berkiprah sebagai VP Information Technology di Bank Bali kemudian ikut mendirikan perusahaan software khusus perbankan, Sigma Cipta Caraka pada 1989 sebelum akhirnya diakuisisi oleh Telkom dan berganti nama menjadi Telkomsigma.
Ia juga sempat mendirikan Indonet, penyedia layanan Internet Service Provider (ISP) pertama di Indonesia sebelum akhirnya mendirikan DCII.
Sementara itu mengutip dari keterbukaan informasi, kinerja keuangan kuartal I/2021 perusahaan ini mengalami peningkatan.
Apabila pada kuartal I/2020 pendapatan perusahaan sebanyak Rp 137 miliar, naik sebesar 25 persen menjadi Rp 171 miliar di kuartal I/2021.
Baca juga: Apa Itu Sekuritas dalam Perdagangan Saham?
Lalu, untuk laba bersih perseroan juga meningkat sebesar 55 persen menjadi Rp 48 miliar pada kuartal I/2021 yang sebelumnya sebesar Rp 31 miliar pada kuartal I/2020.
DCII resmi melantai di bursa pada 6 Januari 2021 lalu, sebanyak 357,56 juta saham atau setara 15 persen saham perusahaan dilepas ke publik dengan harga penawaran Rp 420.
Berdasarkan laporan tahunan perusahaan, DCII mengatakan perusahaan melayani tujuh platform e-commerce terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara, dengan salah satu diantaranya adalah Tokopedia.
Selain e-commerce DCII juga melayani 124 pelanggan dari industri keuangan, lebih dari 30 perusahaan telekomunikasi dan lebih dari 100 pelanggan dari industri lainnya.
Baca juga: Ini Saham-saham yang Paling Banyak Diburu Asing
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.