JAKARTA, KOMPAS.com - Merger Gojek dengan Tokopedia (GoTo) bukan hanya melahirkan konglomerat baru, namun memantik penasaran kepemilikan saham di PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (AKAB), sebagai induk dari GoTo.
Mengutip data Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM yang dimiliki KONTAN, kepemilikan saham Aplikasi Karya Anak Bangsa, pemilik Gojek per 29 Mei 2021 dikuasai entitas perusahaan asing.
Dari penempatan modal senilai Rp 800,69 miliar, kepemilikan entitas lokal nyatanya hanya Rp 109,16 miliar. Ini setara dengan kepemilikan saham sebanyak 13,63 persen. Sisanya, sudah barang tentu para investor asing yang mengempit 86,37 persen saham Gojek.
Baca juga: Rencana IPO GoTo Dorong Pasar Modal Kembali Bergairah
Perusahaan investasi milik pemerintah Singapura: Temasek menjadi pemegang saham asing terbesar di GoTo dengan kepemilikan sebesar 9,02 persen. Kemudian disusul Google sebesar 7,73 persen saham. Lalu ada juga nama-nama besar perusahaan teknologi seperti Tencent dan Alibaba yang ikut memiliki saham GoTo.
Kendati tidak sebesar kepemilikan asing, ada beberapa perusahaan lokal yang ikut memiliki saham GoTo. Salah satunya adalah PT Astra International Tbk (ASII) yang mengoleksi saham Seri I, Seri J, dan Seri M berjumlah Rp 34,80 miliar, setara 4,34 persen.
Head of Corporate Communications Astra International, Boy Kelana Soebroto mengatakan, Astra masuk GoTo sebelum merger Gojek dan Tokopedia. Dengan kata lain, ASII menyuntikkan dana saat perusahaan itu masih berstatus pengelola Gojek.
ASII masuk Gojek tahun 2018 dan 2019 dengan setoran modal 250 juta dollar AS.
"Investasi Gojek merupakan salah satu inisiatif digital yang dilakukan Astra," ujarnya ke KONTAN, Selasa (8/6/2021).
Usai investasi tersebut, fokus ASII saat ini adalah menjalin kerja sama strategis dengan Gojek demi memastikan hasil yang terbaik.
Adapun bentuk kerja sama ASII dan Gojek adalah pendirian perusahaan patungan (joint venture) bernama Gofleet, perusahaan pengadaan dan penyewaan mobil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.