Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Untar untuk Indonesia
Akademisi

Platform akademisi Universitas Tarumanagara guna menyebarluaskan atau diseminasi hasil riset terkini kepada khalayak luas untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

BTS Meal, "Menjual" Selebritas ala McD

Kompas.com - 09/06/2021, 19:03 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

TAHUN lalu, tepatnya 10 Mei 2020, salah satu gerai McD di Sarinah, Jakarta Pusat, menjadi bahan berita karena penutupan gerai yang mengharu–biru.

Penutupan gerai yang biasanya senyap, atau yang meghebohkan karena adanya diskon besar-besaran, tidak tampak kala itu. Penutupan yang "dirayakan" dengan seremoni yang tampaknya "meriah", dibalut romantisme, nostalgia, dan personal stories.

Pada 9 Juni 2021, McD (kali ini seluruh Indonesia) kembali menjadi bahan berita. Media online, sosial media, status wa, ramai membahas McD yang kali ini hadir dengan varian baru BTS Meal.

Dari sisi produk, BTS Meal adalah 9 potong McNuggets, Medium Fries, Medium Coca Cola, Saus Sweet Chili dan Saus Cajun (dikutip dari sumber media berita online). Produk tersebut dibanderol Rp 45.455++.

Baca juga: Promo BTS Meal Bikin Kerumunan, McDonalds Stasiun Gambir Disegel Sementara

Bagi orang awam (termasuk saya) tampaknya tidak ada yang istimewa dengan produk tersebut, tetapi mengapa terjadi kehebohan di berbagai media komunikasi (terutama online), antrean yang begitu panjang, bahkan dalam salah satu media online dikatakan antrean di McD seperti orang sedang berdemonstrasi.

Tidak sampai di situ, beberapa gerai bahkan sampai disegel pihak keamanan karena melanggar aturan protokol kesehatan.

Bagi orang awam, BTS meal adalah produk biasa, tapi ternyata tidak demikian bagi para K – popers, terutama para Army (sebutan bagi penggemar boyband asal Korea Selatan, BTS). Para Army, tanpaknya sudah menunggu-nunggu kehadiran BTS Meal ini.

Apa yang spesial dari BTS Meal?

1. Kemasan produk berlogo BTS dan berwarna unggu, warna khas BTS. Warna kemasan yang jelas tidak pernah digunakan di McD sebelum-sebelumnya. Bahkan ada salah satu Army yang sampai mencuci dan menjemur kemasan tersebut, saking antusiasnya.

2. Saus Sweet Chili & Saus Cajun. Saus spesial yang dikatakan merupakan saus favorit para members BTS. Saus yang belum pernah ada di McD Indonesia.

Dalam marketing, penggunaan selebritas adalah hal yang lumrah. Selebritas bisa terdiri dari orang-orang terkenal yang bergerak di bidang hiburan, atlet terkenal, tokoh politik, pejabat, pengamat ekonomi, sosial, politik juga termasuk dalam kelompok selebritas.

Baca juga: Kolaborasi dengan BTS Lewat BTS Meal, McDonalds Untung Miliaran Rupiah

Figur selebritas dapat dilibatkan dalam pemasaran suatu produk dalam beberapa cara, antara lain:

1. Memberikan testimoni

Berdasarkan pengalaman pribadi, selebritas menjadi bukti kualitas suatu produk. Memberikan suatu "kesaksian" atas kualitas suatu produk. Misalnya, selebritas X memberikan testimoni mengenai bagaimana pengalamannya ketika mencoba produk perawatan kulit merek A.

2. Endorsement

Selebritas meminjamkan nama atau penampilan mereka atas produk tertentu, misalnya toko kue para artis, dan McD dengan BTS Meal.

3. Aktor

Selebritas menampilkan produk sebagai bagian dari karakter pendukung. Misalnya : saat menontoh film James Bond, Quantum of Solace, film dibuka dengan adegan kejar-kejaran antara mobil Mr Bond dan lawan, setelah berkejar-kejaran yang memicu adrenalin penonton (gaya khas James Bond), digambarkan bahwa petugas patroli melaporkan bahwa "Station Patrol 48 – grey Aston Martin followed by black Alfa Romeo...dst"

Jelaskan iklan produk apa yang dimaksud? Mobil Aston Martin (mobil premium asal Inggris) & Alfa Romeo (Italia).

4. Spokes person

Selebritas mewakili produk dalam suatu jangka panjang. Misalnya : Angelina Jolie sebagai spokeperson dari UNHCR (badan PBB yang menanggani masalah pengungsi).

Pemilihan selebritas baik sebagai pemberi testimoni, endorsement (BTS meal), Actor, dan spokeperson tentunya harus memperhatikan banyak faktor.

Kredibilitas selebritas, kesesuaian selebritas dengan target pasar, dengan produk, daya tarik selebritas, anggaran perusahaan, dan masih banyak lagi faktor yang harus diperhatikan.

Baca juga: Ini Cara Mudah Dapatkan BTS Meal di McD

Menggunakan selebritas bukan jaminan produk akan berhasil. Banyak juga strategi pemasaran menggunakan selebritas yang mengalami kegagalan. Perlu adanya kajian, riset, dan data.

McD tampaknya tidak salah memilih BTS sebagai endorsement. Jumlah penggemar yang sangat besar di Indonesia (dan dunia), kesesuaian antara BTS dengan target pasar McD (anak muda), dengan produk (makanan), daya tarik BTS, merupakan faktor penentu keberhasilan launching produk BTS Meal ini.

Bagaimana antusiasme para Army, bagaimana McD menjadi trending topic, dan masih banyak lagi.

Kesuksesan launching pada hari ini tidak terlepas dari bagaimana McD menyiapkan strategi ini.

Dikutip dari Tempo.co, dijelaskan bahwa sebelum peluncuran BTS Meal, McD telah melakukan berbagai persiapan termasuk mempelajari terlebih dahulu karakteristik para Army di berbagai daerah di Indonesia.

Luar biasa ya. Sarangheo.

Meike Kurniawati
Dosen Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com