Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berdayakan Masyarakat, Kelompok Budidaya Ikan Nila dan Lobster Ini Diapresiasi Menaker Ida

Kompas.com - 09/06/2021, 19:45 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengaku bangga karena kelompok budidaya ikan nila di Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus mengalami peningkatan jumlah anggota.

“Kami senang dan bangga teman-teman telah menunjukkan bisa survive di masa pandemi ini dengan memberdayakan masyarakat melalui budidaya ikan nila," kata Menaker Ida, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Rabu (9/6/2021).

Ia mengatakan, pada awal berdiri, kelompok budidaya ikan nila di Sukarame hanya terdiri dari enam orang anggota dengan 18 kolam ikan.

Bahkan, selama periode 2018-2019 kelompok budidaya ikan nila tidak mengalami peningkatan jumlah anggota.

Baca juga: Posko THR Ditutup Hari Ini, Menaker Ida Ingatkan Masyarakat Segera Lapor Bila Ada Masalah THR

Namun, setelah mendapatkan bantuan pelatihan dari tim perikanan Balai Latihan Kerja (BLK) Lembang dan program Jaringan Pengaman Sosial (JPS) Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) pada 2020, jumlah anggota kelompok budidaya ikan nila pun meningkat.

“Penambahan anggota kelompok menjadi 26 orang dengan jumlah kolam budidaya menjadi 50 kolam budidaya. Saya yakin lama-lama bisa jadi satu kampung kelompok budidaya ikan nila di Sukarame,” ujar Menaker Ida.

Pada kesempatan tersebut, Menaker Ida berpesan agar para anggota kelompok tidak cepat puas diri dan terus belajar untuk meningkatkan kemampuan.

“Saya yakin dan percaya semangat teman di bawah bimbingan kades Wargakerta, prospek pengembangan budidaya ikan nila semakin baik ke depannya," kata Menaker Ida.

Baca juga: Riset BRDSM: Tanaman Herbal Jadi Solusi Obat Aman untuk Budidaya Ikan

Adapun Kepala Desa (Kades) Wargakerta Nurul Muhtadin mengatakan, budidaya ikan nila di wilayahnya telah menambah manfaat bagi desa, karena menjadi pemasok ikan yang dipasarkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Wargakerta.

“Sejak 2018 hingga hari ini, budidaya ikan nila Fadillah perkembangannya sangat menggembirakan. BUMDES Wargakerta telah menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 100 juta," ungkap Kades Wargakerta.

Budidaya TASTER di Bungursari

Selain kelompok budidaya ikan nila di Sukarame, kelompok budidaya Tasik Lobster (TASTER) di Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya, Jabar, juga membuat Menaker Ida bangga.

Pasalnya, di bawah pimpinan Taufikullah alias Kang Opik, budidaya TASTER mampu membuahkan hasil dan bertahan di tengah pandemi.

Baca juga: Dekatkan Masyarakat dengan Sarana Pelatihan, Kemenaker Andalkan BLK Komunitas

Bahkan, kelompok budidaya TASTER juga mengembangkan lobster jenis Cherax Quadricarinatus atau Red Claw (Capit Merah) yang sudah dilakukan sejak 2013.

Sebagai informasi, Lobster Cherax adalah jenis Lobster air tawar konsumsi yang teksturnya lebih besar jika dibandingkan dengan lobster-lobster air tawar lainnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com