Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bitcoin Alat Pembayaran Sah El Salvador, Harga Aset Kripto Menguat

Kompas.com - 10/06/2021, 12:02 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga mayoritas mata uang kripto cenderung menguat pada sesi perdagangan Kamis (10/6/2021) pagi hari, setelah Pemerintah El Salvador resmi mengadopsi bitcoin sebagai alat pembayaran sah.

Berdasarkan data Coinmarketcap, 10 kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, mengalami kenaikan harga.

Dilansir dari Coinmarketcap pada pukul 11.30 WIB, harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, bitcoin menguat 13,66 persen selama 24 jam terakhir ke level 37.046 dollar AS atau setara Rp 529,7 juta (asumsi kurs Rp 14.300).

Baca juga: Resmi, El Salvador Jadi Negara Pertama yang Gunakan Bitcoin sebagai Alat Pembayaran

Kemudian, harga ethereum juga terkerek naik 6,19 persen ke level 2.568 dollar AS atau setara Rp 36,7 juta. Penguatan juga dialami oleh kripto jenis XRP, yakni sebesar 6,9 persen ke level 0,89 dollar AS atau setara Rp 12.727.

Selanjutnya, kripto jenis cardano mengalami kenaikan sebesar 6,96 persen ke level 1,6 dollar AS atau setara Rp 22.880. Lalu, dogecoin menguat 7,81 persen ke level 0,34 dollar AS atau setara Rp 4.862.

Stellar juga menguat sebesar 10,5 persen ke level 0,36 dollar AS atau setara Rp 5.148. Selanjutnya, polkadot mengalami kenaikan sebesar 17 persen ke level 24,03 dollar AS atau setara Rp 343.629.

Lalu, chainlink turut menguat sebesar 10,14 persen ke level 24,87 dollar AS atau setara Rp 355.641. Kripto jenis uniswap juga menguat 9,76 persen ke level 24,58 persen atau setara Rp 351,494.

Terakhir, kripto jenis bitcoin cash menguat 10,17 persen ke level 625,47 dollar AS atau setara Rp 8,9 juta.

Sebagai informasi, Kongres El Salvador telah menyepakati proposal Presiden Nayib Bukele untuk mengadopsi bitcoin sebagai alat pembayaran sah.

"Undang-undang bitcoin telah disetujui oleh sebagian besar Kongres El Salvador," kata Bukele dalam cuitan Twitter-nya, dikutip Kamis.

Baca juga: Dituding Guncang Pasar Kripto dan Hancurkan Kehidupan, Ini Kata Elon Musk

Mengacu kepada rancangan undang-undang yang disampaikan oleh Bukele, aturan tersebut mengatur bitcoin sebagai alat pembayaran saha yang tidak dibatasi penggunaanya, tidak terbatas dalam transaksi apa pun, dan diterima oleh badan pemerintahan atau perusahaan swasta.

Bukele telah menyuarakan penggunaan bitcoin karena potensinya untuk membantu masyarakat Salvador yang tinggal di luar negeri guna mengirim uang kembali ke negaranya.

El Salvador sangat bergantung pada uang yang dikirim kembali dari pekerja di luar negeri.

Data Bank Dunia menunjukkan pengiriman uang ke negara itu mencapai hampir 6 miliar dollar AS atau sekitar seperlima dari PDB pada 2019 dan menjadi salah satu rasio tertinggi di dunia.

Baca juga: Kinerja 5 Aset Kripto dengan Kapitalisasi Terbesar, Siapa Teratas?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com