BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan J&T Express

Jalankan Bisnis Online, Ini Tips Pilih Jasa Pengiriman Barang agar Usaha Semakin Berkembang

Kompas.com - 15/06/2021, 09:02 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi pebisnis, utamanya para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang memasarkan produknya secara online, jasa pengiriman adalah kunci kelancaran bisnis.

Meski bukan satu-satunya faktor kesuksesan, jasa tersebut bak perpanjangan tangan bagi mereka untuk membuat produknya sampai ke tangan pelanggan.

Oleh karena itu, wajar kalau pada akhirnya mereka harus mempertimbangkan betul saat memilih jasa pengiriman. Salah langkah sedikit, bisnis yang susah-susah dibangun akan menjadi taruhannya.

Baca juga: Ultah Ke-5 J&T Express, Mengintip Kisah Para Pemimpi yang Harapannya Terwujud

Penting bagi mereka untuk memperhatikan kualitas layanan jasa pengiriman. Setidaknya, ada empat hal yang perlu diketahui pebisnis online untuk menentukan penyedia layanan pengiriman mana yang akan digunakan olehnya.

1. Tepat waktu

Pastikan jasa pengiriman tersebut mampu mengirimkan barang tepat waktu. Hal ini adalah kriteria utama sebelum menjatuhkan pilihan jasa pengiriman barang yang hendak dijadikan mitra.

Pebisnis bisa melihat bagaimana track record dari jasa pengiriman barang tersebut. Caranya, dengan berdiskusi pada sesama pebisnis atau teman-teman yang pernah menggunakan jasa layanan pengiriman barang yang hendak dipilih.

Selain itu, cari informasi di internet mengenai keluhan pelanggan. Di era keterbukaan informasi seperti ini, tak sulit mencari informasi tersebut. Ini bisa jadi acuan Anda untuk memutuskan memilih jasa pengiriman tersebut atau tidak.

2. Biaya layanan

Dalam menjalankan bisnis, faktor harga layanan pengiriman barang juga harus jadi pertimbangan penting. Pasalnya, sekecil apa pun tambahan biaya, termasuk beban jasa pengiriman, akan menjadi faktor penentu bagi konsumen untuk memutuskan jadi membeli barang.

Baca juga: Capai 20 Juta Paket Pengiriman, J&T Express Catat Rekor di Harbolnas 12.12

Sering kali pelanggan mengurungkan keinginan membeli sebuah produk lantaran biaya kirimnya terlalu mahal.

Oleh karena itu, Anda dapat memberikan beberapa opsi pengiriman dengan harga yang bervariasi. Dengan begitu, konsumen dapat memilih jasa pengiriman yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan.

3. Mengirimkan barang dengan aman

Bagi pelanggan, pengiriman barang secara cepat tidaklah cukup. Mereka juga akan mempertimbangkan faktor keamanan. Percuma jika barang diterima tepat waktu, tetapi dalam kondisi rusak.

Akan lebih baik jika perusahaan jasa pengiriman tersebut memiliki layanan tambahan seperti asuransi penggantian bila barang yang diterima konsumen rusak.

Baca juga: Terus Tumbuh Signifikan, Begini Masa Depan E-Commerce di Indonesia

4. Sistem tracking real time

Bagi pelanggan, hal ini hal penting. Pasalnya, fitur pelacakan ini time memudahkan mereka untuk mengetahui progres pengiriman barang yang dipesan.

Sebagai pertimbangan tambahan, cari juga jasa pengiriman yang kerap berinovasi terhadap layanannya. Inovasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pengiriman untuk mengikuti perkembangan zaman. Dengan begitu, jasa yang ditawarkan tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat, termasuk pebisnis.

Misalnya saja, J&T Express. Perusahaan yang menawarkan jasa pengiriman barang tersebut baru saja meluncurkan layanan terbarunya sebagai wujud inovasi, yakni J&T Super.

J&T Super adalah jenis layanan pengiriman instan. Melalui inovasi ini, barang yang dikirimkan pada konsumen bisa tiba pada hari yang sama hingga kurang dari dua hari.

Baca juga: Berkat Digitalisasi, Zaman Sekarang Belanja Enggak Perlu Ribet…

J&T Super adalah jenis layanan pengiriman instan. Melalui inovasi ini, barang yang dikirimkan pada konsumen bisa tiba pada hari yang sama hingga kurang dari dua hari.Dok. J&T Express J&T Super adalah jenis layanan pengiriman instan. Melalui inovasi ini, barang yang dikirimkan pada konsumen bisa tiba pada hari yang sama hingga kurang dari dua hari.

Chief Executive Officer J&T Express Robin Lo mengatakan, permintaan layanan pengiriman serbacepat kini menjadi kebutuhan masyarakat, utamanya bagi mereka yang berada di wilayah yang padat penduduk. Demi memenuhi kebutuhan tersebutlah, J&T Express memutuskan untuk meluncurkan layanan itu.

Robin menyebutkan, gebrakan itu menjadikan layanan yang sudah ada pada J&T Express menjadi semakin lengkap.

"Kami mengembangkan layanan J&T Super dengan mengedepankan jaminan service level agreement (SLA) yang lebih cepat dan tepat,” ujar Robin dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (13/6/2021).

Dalam SLA, pengiriman paket di dalam kota yang dilakukan sebelum pukul 10.00 WIB kan sampai tujuan sebelum pukul 21.00 WIB pada hari yang sama.

Baca juga: Jajal Layanan Teranyar J&T Super, Barang Tiba di Tujuan Kurang dari Sembilan Jam

Sementara, pengiriman paket di dalam kota ataupun ke luar kota di atas pukul 10.00 WIB, akan sampai pada hari berikutnya sebelum pukul 12.00 WIB atau kurang dari 48 jam. Detail pengiriman selengkapnya dapat diakses melalui tautan ini.

Robin menjelaskan, layanan J&T Super memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya, jaminan perlindungan paket atau garansi tanpa biaya tambahan.

Adapun layanan proses klaim bisa diajukan dalam 1x24 jam. Pihak J&T Express juga akan menanggung pengembalian ongkos kirim 100 persen bila paket tidak diterima pelanggan sesuai ketentuan layanan.

Baca juga: Gelar J&T Fashion Show, J&T Express Berkolaborasi dengan 50 Brand

Sebelumnya, J&T Super telah lebih dulu beroperasi di wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi, Depok, dan Bogor (Jabodetabek) pada awal April 2021

Layanan J&T Super memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya, jaminan perlindungan paket atau garansi tanpa biaya tambahan. Adapun layanan proses klaim bisa diajukan dalam 1x24 jam.Dok. J&T Express Layanan J&T Super memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya, jaminan perlindungan paket atau garansi tanpa biaya tambahan. Adapun layanan proses klaim bisa diajukan dalam 1x24 jam.

Robin menyebut bahwa perusahaan tersebut mengalami peningkatan pengiriman yang signifikan, yaitu 50 persen pada akhir bulan kedua setelah diluncurkan.

Kemudian, mulai Selasa (15/6/2021), J&T Express menambah jangkauan layanan di lima kota besar, yaitu Jambi, Bandung, Surabaya, Semarang, dan Yogyakarta.

“Melihat respons positif masyarakat, J&T Express memperluas layanan untuk menjangkau pelanggan di luar area Jabodetabek di lima kota. Lewat layanan ini, kami berharap, secara bertahap dapat menjangkau pengiriman ke seluruh Indonesia,” terang Robin.

Sebagai informasi, J&T Super saat ini dapat digunakan melalui transaksi pengiriman non-marketplace dan bisa dikirimkan melalui drop off dan pick up only dengan maksimal berat hingga 3 kilogram (kg).

Baca juga: Tingkatkan Efisiensi Pengiriman Paket, J&T Express Luncurkan Air Freighter

Saat peluncuran pertama kali, Kompas.com telah menjajal pengalaman memakai jasa pengiriman tersebut. Ulasan mengenai pengalaman tersebut bisa dibaca lewat artikel Jajal Layanan Teranyar J&T Super, Barang Tiba di Tujuan Kurang dari Sembilan Jam.

Sebelumnya, pada akhir 2020, J&T Express juga menambah layanan J&T ECO yang dikhususkan untuk pengiriman dengan harga ekonomis.

Selain itu, ada pula layanan penerimaan paket mandiri J&T Jemari (Jemput Paket Mandiri), yaitu kemudahan bagi pelanggan yang menginginkan pengambilan paket melalui drop point yang diinginkan.


Terkini Lainnya

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com