Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimistis di Tengah Pandemi, Sepatu Bata Fokus pada 2 Hal Ini

Kompas.com - 16/06/2021, 21:14 WIB
Josephus Primus,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terkena dampak pandemi Covid-19 hingga kini, perusahaan sepatu Bata mengaku tetap optimistis menjalankan kinerja bisnisnya.

"Penjualan bersih turun hingga sekitar 50 persen," kata Direktur PT Sepatu Bata Tbk Hatta Tutuko dalam webinar Paparan Publik Tahunan pada Rabu (16/6/2021) sore.

Hatta menyebut data bahwa pada sepanjang 2019, Bata membukukan penjualan bersih di angka Rp 931 miliar lebih.

Baca juga: Sepatu Bata Lunasi Utang, PN Jakarta Cabut Status PKPU

Sementara itu, hingga akhir 2020, capaian penjualan bersih ada di posisi sekitar Rp 459 miliar.

"Selama pandemi, banyak orang yang tidak mau belanja sepatu ke toko," tutur Hatta.

Lantaran pandemi juga, gerai penjualan sepatu milik Bata hingga Mei 2021 berkurang menjadi 460 toko.

"Pada laporan keuangan sampai dengan akhir 2020, kami punya 495 toko," ujar Hatta.

Tangkapan layar webinar Paparan Publik Tahunan PT Sepatu Bata Tbk, pada Rabu (16/6/2021) sore.Kompas.com/JOSEPHUS PRIMUS Tangkapan layar webinar Paparan Publik Tahunan PT Sepatu Bata Tbk, pada Rabu (16/6/2021) sore.

Penutupan toko sepatu, kata Hatta lagi, didasari oleh fakta bahwa ada toko-toko yang memang tidak mampu memberikan hasil keuntungan.

"Jadi kami tidak menutup toko dengan sengaja karena pandemi, namun kami menutup toko yang memang tidak profitable," ujar Hatta.

Hatta mengatakan lagi, untuk membenahi kinerja keuangan mendatang, pihaknya menitikberatkan pada dua hal.

"Yang pertama, kami fokus pada penjualan online," ujar Hatta.

Data perusahaan menunjukkan pada 2019, penjualan online sepatu Bata, khususnya melalui laman Bata.id, mencapai Rp 12 miliar lebih.

"Sampai dengan 2020 berakhir, penjualan online kami mencapai Rp 23 miliar lebih," terang Hatta.

Berangkat dari situlah, Bata, kata Hatta akan memaksimalisasikan penjualan melalui media sosial termasuk menggandeng para influencer.

Ilustrasi toko sepatu Bata India.SHUTTERSTOCK Ilustrasi toko sepatu Bata India.

Pihak Bata juga akan meningkatkan kinerja Bata Online Shopping serta Bata Club Member.

Fokus kedua, lanjut Hatta adalah usaha Bata memperkenalkan produk sepatu sekolah berkenaan rencana pembukaan kembali persekolahan tatap muka dalam waktu dekat ini.

Hatta mengklaim, produk baru sepatu sekolah dengan keunggulan anti-bakteri akan meningkatkan minat para orangtua membeli sepatu baru.

"Kaki anak-anak sekolah tidak akan menjadi bau meski mereka terus bersepatu," ujar Hatta sembari menyebut bahwa hingga 2021 berakhir, Bata akan berupaya mewujudkan penjualan dobel digit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com