Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Sebut 8,3 Juta Orang Sudah Terima Manfaat Kartu Prakerja

Kompas.com - 18/06/2021, 20:31 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran peserta Kartu Prakerja kini sudah mencapai gelombang 17. Pemerintah mengklaim, sudah jutaan orang yang lolos seleksi menerima manfaat dari program yang diluncurkan saat pandemi Covid-19 tersebut.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, sudah ada 8,3 juta orang menerima manfaat Kartu Prakerja hingga minggu ini.

"Semua kabupaten kota ada pesertanya. Sekali lagi, semua di 514 kabupaten kota," kata Airlangga dalam siaran pers, Jumat (18/6/2021).

Airlangga menuturkan, penerima Kartu Prakerja itu berasal dari semua kalangan, baik pencari kerja yang terdampak pandemi maupun pekerja yang menjadi korban PHK.

Baca juga: Pertamina Group Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Dia mencatat, penerima berasal dari kalangan karyawan, mahasiswa baru lulus alias pencari kerja, hingga golongan disabilitas.

"Ada difabel, purna pekerja migran Indonesia, lulusan SD, pencari kerja, korban PHK, karyawan, hingga wirausaha, karena memang sejatinya Prakerja terbuka bagi semua orang," ujar Airlangga.

Pasalnya kata dia, program Kartu Prakerja memang merupakan bagian dari jaringan pengaman sosial (social safety net) dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Tercatat, program Kartu Prakerja mulai dibuka sehari setelah PSBB tanggal 11 April 2020 dengan kuota sebanyak 200.000 orang. Peserta program semi-bansos ini mendapatkan insentif berupa bantuan dari pemerintah sebesar Rp 3,55 juta.

Baca juga: Kemnaker Gagalkan Pengiriman 11 Pekerja Migran Ilegal

Rinciannya, peserta akan mendapatkan uang bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, insentif pasca-pelatihan Rp 600.000 per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp 50.000 untuk tiga kali.

"Jadi bentuknya semi-bansos, karena (penerima) yang terdampak pandemi Covid-19, bukan hanya mereka yang terdaftar di DTKS Kementerian Sosial," imbuhnya.

Adapun saat ini, terdapat 179 lembaga pelatihan yang menawarkan lebih dari 1.591 jenis pelatihan dalam ekosistem Kartu Prakerja. Ribuan pelatihan tersebut dijual di 7 platform digital yang bekerjasama dengan Kartu Prakerja.

"Terakhir Survei Angkatan Kerja Nasional BPS pada Februari 2021 menunjukkan 90,97 persen penerima Kartu Prakerja mengatakan keterampilan kerja mereka meningkat setelah mengambil pelatihan," tandas Airlangga.

Baca juga: Lelang Aset Asabri dan Jiwasraya, DJKN: Target Dapat Hasil Setinggi-tingginya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com