Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Apa yang Membuat Anak-anak Tumbuh Dewasa Lebih Cepat daripada Usianya?

Kompas.com - 20/06/2021, 03:03 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

Namun, Kompasianer Puja Nor Fajariyah memiliki pandangan tersendiri mengenai anak yang tumbuh dewasa sebelum waktunya.

Terkadang kita terlalu terkungkung pada paradigma bahwa anak yang dewasa sebelum waktunya hanya seputar dengan orientasi biologis saja.

Padahal, makna dari dewasa sebelum waktunya apabila dipandang dari sisi lain justru berkonotasi hal yang jauh lebih positif dari perkiraan sebagaimana kita biasa memikirkannya.

Lantas, mengapa banyak dari kita yang jarang berpikiran jauh ke arah sana? Berikut ragam penyebabnya yang dapat dibaca di sini.

3. Jangan Biarkan Anak-anak Menjadi Dewasa Sebelum Waktunya

Saat ini banyak ditemukan anak-anak yang bertingkah pola layaknya orang dewasa, baik dari cara berpakaiannya, lagu-lagu yang dinyanyikan, hingga gaya bertutur kata.

Modernisasi dari maraknya arus informasi yang berkembang di dunia maya menjadi salah satu hal yang menyebakan anak menjadi lebih bertambah wawasannya.

Apalagi jika anak tidak mampu memilah dan memilih informasi mana yang baik dan buruk, tentu ini akan membahayakan anak.

Selain itu, tuntutan dari orangtua yang memaksa anak masuk dalam panggung industri hiburan juga dapat mempengaruhi kehidupan sosial anak, sehingga hal ini juga yang dapat menyebabkan anak dewasa sebelum waktunya.

Lalu, bagaimana sebaiknya yang dilakukan oleh orangtua agar anak tidak tumbuh dewasa sebelum waktunya? (Baca selengkpanya) | (FIN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com