Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Aquascape, Seni Arsitektur Akuarium dan Prospek Bisnisnya

Kompas.com - 21/06/2021, 14:41 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com – Aquascape atau yang dikenal dengan seni mengatur tanaman, air, batu, karang, kayu dalam media kaca serupa akuarium hingga saat ini masih digandrungi, terutama bagi pecinta seni dekorasi akuarium ikan.

Sebagai warisan seni arsitektur ratusan tahun lalu, potensi aquascape hingga kini masih menjanjikan dan mampu menghasilakan pundi-pundi keuntungan yang tidak sedikit.

Para seniman aquascape bahkan bisa mematok keuntungan 100 persen untuk tiap desain aquascape yang dilakukan.

Baca juga: Pamer Cupang, Erick Thohir Teringat Masa Awal Coba Berbisnis

Pengusaha ikan hias sekaligus pembuat Aquacape Ades Ginanjar (32) yang menggeluti hobi aquascape sejak 2015 lalu mengaku, bisnis membuat Aquascape hingga saat ini masih menjanjikan. Ia bahkan mengaku bisa menjual Aquascape seharga Rp 25 juta untuk ukuran besar.

“Saya pernah jual Aquascape seharga Rp 25 juta untuk ukuran besar 1 meter x 80 centi meter (cm) Jualnya kemarin berawal dari sosial media, kemudian pembelinya tertarik setelah melihat galeri saya secara langsung,” ungkap Ades kepada Kompas.com, Minggu (20/6/2021).

Berbicara soal keuntungan, menurut Ades, Aquascape lebih menguntungkan karena tidak sekedar menjual aquarium saja.

Namun juga menjual seni dan tata letak dan gaya dari senimannya. Beberapa style yang diterapkan dalam Aquascape seperti natural, iwagumi (bebatuan), Dutch Style (berfokus pada tata letak tanaman), dan Jungle style (gabungan dutch style dan natural atau menjurus ke model hutan).

“Keuntungan dari bisnis Aquascape ini lebih ke jasa seni dan bisa menguntungkan lebih dari 100 persen. Contohnya, kita bukin akuarium dengan budget Rp 600.000 untuk ukuran kecil (40 cm) bisa dijual seharga Rp 1 juta hingga 1,5 juta. Artinya itu melebihi dari modal yang kita keluarkan,” ujar dia.

Dia menuturkan, bisnis aquascape masih menjanjikan. Saat ini masih ada kontes-kontes yang berlangsung setiap tahunnya, layaknya kontes ikan arwana yang masih berjalan setiap tahun, baik nasional dan internasional.

Baca juga: Mau Berbisnis? Simak Tips Ala Bos SayurBox dan BLP Ini

“Aquascape ini kontesnya terus ada tiap tahun, dan ada komunitasnya. Jadi selain menyalurkan hobi bisa juga sebagai bisnis. Apalagi jika sudah memenangkan kontes dan kejuaraan, itu akan menarik orang lain untuk meminta jasa dekorasi. Selain itu juga bisnis aquascape tidak semua orang bisa melakukannya,” jelas dia.

Kebutuhan Dana

Bagi Anda yang ingin mencoba peruntungan di bidang seni aquascape, Anda bisa memulainya dari budget sekitar Rp 400.000 hingga Rp 500.000 untuk akuarium ukuran 40 cm.

Persiapan yang perlu Anda lakukan adalah, menyiapkan filtrasi (undergravel filter, hanging filter, atau canister filter). Untuk pemula, Ades menyarankan under gravel filter atau hanging filter.

Kedua, persiapkan media filter sebagai rumah bakteri seperti batu apung, lava rock yang dipecah kecil-kecil, atau jenis batuan yang memiliki rongga.

Ketiga, persiapkan bakteri starter untuk menjaga symbiosis dan ekosistem dalam air, yang nantinya akan memakan zat seperti amonia (kotoran ikan, sisa makanan ikan) yang nantinya akan dilarutkan oleh bakteri tersebur karena tidak dibutuhkan dalam akuarium.

Keempat, persiapkan media tanamnya seperti pasir malang, soil atau tanah yang diproses dan dibentuk seperti butiran kecil, pupuk yang diletakkan paling dasar di akuarium dan disesuaikan dengan tanaman yang akan ditanam di akuarium.

Melalui aquascape ada juga manfaat yang bisa diperoleh oleh ikan, salah satunya adalah ekosistem yang terbentuk di dalam habitat ikan.

Selain itu, terbentuknya cadangan makanan untuk ikan, seperti lumut atau plankton. Namun, menggunakan akuascape untuk ikan tentunya butuh perawatan khusus, jika tidak akuarium akan ditumbuhi alga yang membuat akuarium gelap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com