Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usia Perusahaan Masih Muda, DANA Belum Mau IPO

Kompas.com - 23/06/2021, 18:39 WIB
Ade Miranti Karunia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan keuangan digital DANA belum berencana mencatatkan perusahaannya di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk initial public offering (IPO).

Menurut CEO dan Co-Founder DANA Vince Iswara, DANA masih dianggap perusahaan rintisan yang tergolong muda sejak kehadirannya tiga tahun lalu.

"Kita masih muda, DANA sendiri baru kurang dari 4 tahun. Tahun ini, Desember baru tiga tahun launching aplikasinya," kata dia secara virtual, Rabu (23/6/2021).

Baca juga: Pengguna DANA Kuartal I 2021 Meningkat Jadi 70 Juta Orang

Vince mengatakan, pihaknya masih fokus mengembangkan dan membenahi produk-produk maupun fitur yang ditawarkan pada aplikasi DANA.

"Jadi kita masih fokus untuk pengembangan dan memperbaiki produk-produk kita. Bukan cuma memperbaiki, tetapi kita meng-improve supaya kita bisa menjadi user experience-nya semakin baik," ujarnya.

Vince menambahkan, apabila layanan DANA sudah dinilai stabil, barulah tak menutup kemungkinan wacana melantai di Bursa Efek akan dilakukan.

"Kalau kita sudah bisa lebih stabil dan kita melihat sustainable baru kita melihat strateginya," ucapnya.

Pada kuartal I 2021, jumlah pengguna dompet digital DANA mengalami lonjakan dair 50 juta pada Desember 2020, menjadi 70 juta.

Baca juga: Lagi, Kredivo Dapat Suntikan Dana Segar Rp 1,4 Triliun

Begitu pula dengan pertumbuhan rata-rata jumlah transaksi per hari yang bertambah menjadi 5 juta transaksi per hari dari sebelumnya 3 juta transaksi per hari.

Rata-rata transaksi per hari tertinggi terjadi pada Mei 2021, yang mencapai 164 persen.

Transaksi peer-to-peer (p2p) pun turut meningkat dua kali lipat pada Ramadan tahun ini.

Sementara, UMKM yang tergabung dalam DANA bisnis hingga Juni 2021, mencapai 250.000 UMKM dengan peningkatan transaksi mencapai 35 persen.

Jumlah penambahan mitra DANA Bisnis dari skala UMKM paling banyak adalah di Provinsi Jawa Barat.

Baca juga: BPK Temukan 6 Masalah Program PEN, Dana Rp 1,69 Triliun Tak Sesuai Ketentuan

Pada semester ini, Surabaya juga tercatat sebagai kota dengan jumlah UMKM mitra DANA Bisnis terbanyak kedua setelah Jakarta.

Sementara dari jenis usahanya, UMKM dari jenis usaha pakaian menjadi UMKM yang paling banyak bergabung.

Seiring dengan bertumbuhnya transaksi retail e-commerce di Indonesia yang kini menduduki peringkat pertama di seluruh Asia Tenggara (sebesar 19,9 persen), DANA pun ikut merasakan pertumbuhan tersebut.

Pada semester ini jumlah online merchant bertambah menjadi 3.000 merchants atau mengalami pertumbuhan sebesar 50 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com