JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Dunia mencatat adanya kenaikan utang luar negeri negara-negara berpendapatan menengah dan rendah. Termasuk Indonesia.
Hingga akhir 2019, total nilai utang negara-negara tersebut mencapai 8,1 triliun dollar AS.
Hal ini terjadi lantaran perubahan nilai tukar mata uang negara terhadap dollar AS dari tahun ke tahun.
Baca juga: Bukan Cuma Pinjaman Luar Negeri, Ini Jenis-jenis Utang Negara
Berita tersebut memuncaki deretan berita populer Money hari ini, Minggu (27/6/2021).
Selain itu, ada beberapa berita populer lainnya yang sayang Anda lewatkan.
Bank Dunia mencatatkan, hingga akhir 2019, total nilai utang luar negeri dari 120 negara berpendapatan menengah dan rendah mencapai 8,1 triliun dollar AS.
Berdasarkan data dalam laporan yang bertajuk International Debt Statistics 2021 yang dikutip oleh Kompas.com, total nilai utang luar negeri (ULN) negara-negara tersebut meningkat 5,4 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Bank Dunia mencatat, peningkatan utang luar negeri terjadi lantaran perubahan nilai tukar mata uang negara terhadap dollar AS dari tahun ke tahun.
Teka-teki kapan pendaftaran CPNS 2021 dibuka akhirnya akan terjawab dalam waktu dekat seiring adanya rencana pengumuman dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.