JAKARTA, KOMPAS.com - Energi alternatif adalah tren penggunaan energi di sejumlah negara dalam beberapa tahun terakhir. Lalu apa yang dimaksud dengan energi alternatif dan contoh energi alternatif?
Dikutip dari laman EDF Energy, energi alternatif adalah sumber energi yang bersifat terbarukan atau berkelanjutan (renewable energy). Terbarukan memiliki arti tak pernah habis meski dipakai dalam jumlah berapa pun.
Ini karena sumber energi alternatif adalah alam lewat proses alami secara terus menerus. Nama lain energi alternatif adalah energi non-karbon atau non-emisi.
Itu sebabnya, sumber ini disebut sebagai energi bersih. Energi alternatif adalah kebalikan dari energi fosil yang merupakan energi tak terbarukan.
Baca juga: Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui dan Contoh-contohnya
Dengan semakin meningkatnya teknologi, penggunaan energi alternatif terus mengalami peningkatan. Ini karena semakin banyak masyarakat yang sadar bahwa energi fosil berdampak buruk bagi kesehatan sekaligus merusak lingkungan.
Di beberapa negara, penerapan energi alternatif adalah bisa dibilang merupakan teknologi baru. Meski sebenarnya, penggunaan beberapa energi alternatif berarti menggunakan energi yang digunakan di masa lalu sebelum berkembangnya penggunaan energi fosil.
Sebagai contoh, penggunaan energi angin dalam menggerakan layar perahu hingga irigasi sudah diterapkan sejak ribuan tahun lalu.
Berikut ini contoh energi alternatif yang lazim dipakai di seluruh dunia:
Baca juga: Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbaharui dan Contohnya
1. Matahari
Matahari merupakan contoh energi alternatif yang tengah booming dalam satu dekade terakhir. Dengan sinar matahari, energi alternatif adalah memanfaatkan panasnya.
Panas ditangkap oleh panel surya yang berfungsi mengubahnya menjadi energi listrik. Panel surya sendiri dibuat dari bahan semikonduktor yang berguna untuk melepaskan elektron.
2. Angin
Contoh energi alternatif berikutnya yakni tenaga angin. Angin digunakan untuk menggerakan kincir untuk kemudian memutar turbin yang bisa menghasilkan listrik dalam jumlah besar.
Angin sendiri merupakan energi yang sangat bersih karena sama sekali tidak memproduksi emisi gas. Angin juga berbeda dengan matahari lantaran lebih ramah lingkungan, di mana panel surya seringkali jadi limbah beracun saat sudah tak terpakai.
3. Air
Pemanfaatan air sebagai energi alternatif adalah sudah digunakan sejak lama, bahkan sebelum munculnya teknologi listrik dari angin dan matahari. Aliran deras air dari ketinggian dimanfaat untuk menggerakan turbin.
Baca juga: 3 Contoh Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui
Di beberapa negara, pembangkit listrik tenaga air (PLTA) bahkan menyuplai kebutuhan listrik dalam jumlah yang sangat dominan.
4. Ethanol
Contoh energi alternatif yang cukup banyak ditemui adalah ethanol. Ethanol energi alternatif adalah berasal dari minyak tumbuhan seperti minyak sawit, jagung, kedelai, tanaman jarak, hingga bunga matahari.
Minyak tumbuhan tersebut diolah untuk dijadikan sebagai bahan bakar pengganti energi fosil. Meski masih menghasilkan emisi, namun jumlah tak sebesar energi fosil.
Selain itu, karena berasal dari tumbuhan yang bisa dibudidayakan, sumber ethanol bisa dikatakan tak pernah habis. Ethanol energi alternatif adalah berguna mengurangi ketergantungan terhadap minyak bumi (apa yang dimaksud dengan energi alternatif).
Baca juga: Pengertian Sumber Daya Alam, Jenis, dan Contohnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.