Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Bitcoin Hari Ini Melemah Tipis, Aset Kripto Lain Menguat

Kompas.com - 29/06/2021, 10:13 WIB
Mutia Fauzia

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Harga mata uang kripto pada perdagangan hari ini bergerak beragam.

Harga bitcoin misalnya, pada perdagangan hari ini melemah 0,17 persen menjadi di kisaran 34.430,58 dollar AS per keping atau sekitar Rp 499,24 juta (kurs Rp 14.500).

Namun demikian, bila dibandingkan dengan periode perdagangan yang sama sepekan yang lalu, data CoinMarketCap menunjukkan, harga bitcoin hari ini telah menguat sekitar 5,54 persen.

Baca juga: Mata Uang Kripto adalah Uang Digital, Begini Cara Kerjanya

Pasalnya pekan lalu, harga bitcoin sempat menyentuh titik terendah sejak awal tahun.

Dilansir dari Coindesk, menguatnya harga aset kripto tersebut terjadi meski terjadi pengetatan regulasi mengenai perdagangan mata uang kripto di Inggris dan China.

Analis pun memperkirakan, harga bitcoin akan bertahan di kisaran 30.000 dollar AS per keping.

Untuk diketahui, pada Sabtu (26/6/2021) lalu, Otoritas Keuangan Inggris (Financial Conduct Authority/FCA) melarang aktivitas Binance Market Ltd, yang memiliki afiliasi dengan Binance.

Binance Market Ltd dilarang beroperasi hingga mendapat persetujuan dari otoritas tersebut.

Baca juga: Binance Market Limited Dilarang Layani Transaksi Aset Kripto di Inggris, Mengapa?

 

Pengumuman otoritas itu sempat membawa harga bitcoin jeblok hingga 13 persen pada akhir pekan lalu. Namun, aset kripto dengan kapitalisasi terbesar itu masih bertahan di kisaran 30.000 dollar AS.

Bila dibandingkan dengan harga pada rekor tertingginya April lalu, harga bitcoin telah terkoreksi lebih dari 40 persen.

Meski harga bitcoin melemah tipis, harga aset kripto lain cenderung menguat. Harga Ethereum misalnya, menguat 5,96 perse menjadi di ksiaran 2.090 dollar AS per keping atau sekitar Rp 30,30 juta.

Sementara itu, harga Binance Coin atau BNB menguat 1,82 persen menjadi di kisaran 292,39 dollar AS per keping atau sekitar Rp 4,26 juta.

Berikut adalah rincian harga 10 aset klripto paling populer dalam 24 jam terakhir:

  1. Bitcoin 34.430,58 dollar AS atau Rp 499,24 juta (-0,17 persen)
  2. Ethereum 2.090 dollar AS atau Rp 30,30 juta (+5,96 persen)
  3. Tether 1 dollar AS atau Rp 14.500 (-0,02 persen)
  4. Binance Coin 292,39 dollar AS atau Rp 4,26 juta (+1,82 persen)
  5. Cardano 1,32 dollar AS atau Rp 19.140 (+0,38 persen)
  6. Dogecoin 0,2533 dollar AS atau Rp 1.139,85 (-1,09 persen)
  7. XRP 0,6465 dollar AS atau Rp 9.374,25 (+1,36 persen)
  8. USD Coin 1 dollar AS atau Rp 14.500 (-0,03 persen)
  9. Polkadot 15,94 dollar AS atau Rp 231.130 (+7,12 persen)
  10. Uniswap 17,92 dollar AS atau Rp 259.840 (+5,19 persen)

Baca juga: China Resmi Larang Perdagangan Mata Uang Kripto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com