Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Samator Group Arief Harsono Meninggal Dunia, Berikut Profilnya

Kompas.com - 03/07/2021, 12:03 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – CEO Samator Group Arief Harsono meninggal dunia pada Jumat (2/7/2021). Kabar meninggalnya Arief Harsono diketahui dari unggahan sejumlah akun Instagram perusahaannya.

"Our deepest condolence on the loss of Mr Arief Harsono, President Director of Samator Group. May his soul rest in peace," tulis unggahan akun media sosial Hotel Notovel Samator Surabaya Timur.

Kabar duka juga diungkapkan Hermanto Tanoko, salah satu pengusaha Surabaya yang memiliki kerajaan bisnis Tancorp.

Baca juga: Ekonom Senior Indef Enny Sri Hartati Meninggal Dunia

Di akun instagramnya, Hermanto Tanoko menuliskan bahwa Indonesia telah kehilangan salah satu tokoh pengusaha Gas Terbesar di Indonesia.

“Ir. Arief Harsono, MM., M.Pd.B., bos Samator Group yang telah mengembuskan nafas terakhir pukul 21.30 WIB, Jumat 2 Juli 2021, @RS Adi Husada, Surabaya,” bebernya.

Hermanto Tanoko juga mengungkap profil Arief Harsono secara sekilas. Dijelaskan, Arief Harsono mendirikan Samator tahun 1975.

“Sekarang Samator Group dengan fasilitas lebih dari 50 pabrik Oksigen dan 100 pos pengisian, telah mampu menyediakan serangkaian produk dan jasa gas dalam memenuhi permintaan pasar dengan jaringan distribusi terbesar dan terluas secara Nusantara,” sambungnya.

Ia menyebut bahwa Samator Group telah tumbuh menjadi perusahaan multi triliun rupiah dengan karyawan lebih dari 3.000 orang.

Baca juga: Profil Mukti Jauhari yang Wafat, Baru Menjabat Dirut KCI 17 Maret 2021

Pada tahun 2004, Samator melakukan ekspansi usaha gas industrinya secara agresif dengan melakukan akuisisi atas PT Aneka Gas Industri.

Adapun jabatan di organisasi yang pernah diemban Arief Harsono adalah:

  • Ketum Persatuan Umat Buddha Indonesia
  • Ketum Asosiasi Gas Industri Indonesia
  • Ketua APINDO DPP Jatim
  • Ketum DPP Walubi
  • Ketua STAB Maitreyawira
  • Ketua DPP Majelis PBMI
  • Ketum Pengurus Pusat LPTGN & Wakil Ketum IV PBVSI.

Hermanto Tanoko juga mengungkapkan perbincangannya dengan Arief Harsono tentang Covid-19. Dia menyebut, pada 25 Juni sempat berbincang mengenai kecukupan oksigen.

"Kelihatan akan naik terus sampai pertengahan Juli memang seluruh Produsen Oxygen kewalahan terbentur akan Tabung Gas dan transport. Jadi beberapa minggu ini saya banyak sibuk koordinasi kekurangan Oxygen di RS Jabar, Jateng dan Jatim sehingga agak kelupaan waktu istirahat," demikian jawaban Arief yang ditirukan Hermanto Tanoko.

Menurut Hermanto Tanoko, Arief Harsono adalah seorang pahlawan.

"Kita semua telah kehilangan seorang Pahlawan yang telah berjibaku memenuhi keperluan Oksigen di Indonesia, bahkan bulan lalu dengan beberapa pengusaha telah menyumbang 5 kontainer Tabung Gas Oksigen ke India. Berkat kegigihannya, Indonesia sudah mandiri di bidang Oksigen,” tegasnya.

Baca juga: Profil Ari Kuncoro, Rektor UI yang Merangkap Komisaris Bank BRI

“Terima kasih dan Selamat jalan sahabat, partner, tokoh panutan yg luar biasa Bapak Arief Harsono, beliau telah membantu ribuan masyarakat program vaksinasi dan setiap hari sibuk koordinasi alokasi Oksigen dengan berkeliling ke seluruh RS di Indonesia,” sambungnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com