Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Influencer di Bangka Belitung Dirikan Startup untuk Dukung Promosi Bisnis

Kompas.com - 05/07/2021, 18:50 WIB
Heru Dahnur ,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Tren penggunaan media sosial yang kian masif di tengah masyarakat telah memungkinkan munculnya cara baru dalam kegiatan promosi. Salah satunya berupa penggunaan jasa para influencer.

Peluang inilah yang mendorong lahirnya startup khusus jasa Influencer di Kepulauan Bangka Belitung.

"Kami hadir untuk bersama membangun daerah seperti mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)," kata Tim Startup Influenzer Bangka, Yusroni seusai kegiatan peluncuran di Pangkalpinang, Sabtu (3/7/2021).

Baca juga: Bos Facebook Bocorkan Cara agar Influencer Bisa Dapat Cuan dari Instagram

Sementara itu Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengingatkan agar penggagas startup tidak hanya sekadar teori, namun harus mampu mengembangkan diri dan bersaing dengan startup lainnya.

"Kami akan mendukung dan menggerakan influencer ini, karena kami percaya para influencer di era teknologi seperti sekarang ini harus bisa membaca peluang," ujar Erzaldi.

Menurut Erzaldi, apabila influencer dipadukan dengan entrepreneurship, maka bakal menjadi kolaborasi yang hebat.

Melalui kolaborasi yang saling mendukung, komunitas influencer ini diharapkan dapat saling berdiskusi dan saling menguatkan bukan saling membunuh.

"Karena menjadi influencer ini merupakan pedang bermata dua, di satu sisi bisa memberdayakan orang banyak yang menghasilkan keuntungan dan mengembangkan masyarakat. Namun apabila digunakan secara negatif maka dapat membuat seseorang menjadi tidak berdaya dikarenakan pengaruh yang dimilikinya," ucap Erzaldi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com