JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) mengerahkan anak usahanya untuk membantu pemerintah memasok oksigen pasien Covid-19.
Pasokan yang diberikan termasuk menyediakan infrastruktur, sarana dan fasilitas (Sarfas) pendukung, salah satunya melalui fasilitas ISO Tank atau tangki oksigen yang dioperasikan oleh Pertamina Group.
Penyediaan fasilitas tangki oksigen tersebut bekerja sama dengan pihak ketiga dan selanjutnya tangki yang memuat pasokan oksigen dari produsen oksigen tersebut akan disalurkan ke berbagai rumah sakit, khususnya saat ini di area Jawa, yang membutuhkan dalam waktu cepat.
Baca juga: Ahmad Fikri Assegaf: Ipar Najwa Shihab yang Diangkat Jadi Komisaris Pertamina
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menyatakan Pertamina berkomitmen penuh untuk mendukung proses percepatan penyaluran pasokan Oksigen medis melalui sinergi lintas direktorat dan lintas anak usaha.
"Penyaluran dan pendistribusian tangki oksigen dikoordinasikan langsung oleh Direktur Logistik dan Infrastruktur, didukung oleh Subholding Gas untuk koordinasi penyediaan tangki serta Subholding Commercial & Trading untuk koordinasi transportasi darat (Head Truck dan Bed Trailer) penyaluran tangki," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (6/7/2021).
Nicke menuturkan, saat ini Pertamina sedang mengirimkan dengan kapal laut sebanyak 21 ISO Tank berkapasitas 20 ton dari Morowali Sulawesi Tengah dan 6 ISO Tank berkapasitas yang sama dari Balikpapan Kalimantan Timur yang akan tiba di pelabuhan Tanjung Priuk, masing-masing pada 6 Juli dan 9 Juli 2021.
Sebelumnya, Pertamina melalui Subholding Gas telah berhasil mengirimkan bantuan oksigen medis ke area Jawa dimana dukungan awal telah disampaikan ke 10 rumah sakit di Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan total volume mencapai 29,9 ton.
Volume ini akan terus ditambah, seiring dengan penambahan jumlah ISO Tank. Hari ini pun pengiriman tambahan oksigen 16,5 ton sedang dijalankan Pertamina untuk RS Sardjito dan PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
Penyaluran oksigen mengutamakan wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta merupakan tindak lanjut dari informasi Satuan Tugas Khusus (Satgas) Oksigen Nasional atas keterbatasan Oksigen di Rumah Sakit di wilayah tersebut.
Baca juga: Pertamina Kejar Target Transisi Energi 2030
“Gerak cepat ini merupakan salah satu bukti kontribusi Pertamina dalam mendukung Pemerintah dan membantu masyarakat yang sedang terpapar Covid-19 dan membutuhkan penanganan serius di RS, ” pungkas Nicke Widyawati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.