Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh Surat Lamaran CPNS Kemenkumham 2021

Kompas.com - 08/07/2021, 15:25 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Surat lamaran merupakan salah satu dokumen wajib yang harus disiapkan oleh para pelamar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021.

Salah satu instansi yang meminta para pelamarnya menyertakan surat lamaran CPNS 2021, yakni Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Nantinya, para pelamar diminta mengunggah surat lamaran CPNS 2021 saat melakukan pendaftaran di laman sscasn.bkn.go.id.

Baca juga: Kemenkumham Buka 3.971 Formasi CPNS 2021 untuk Lulusan SMA

Berikut contoh surat lamaran Kemenkumham 2021 untuk lulusan SMA Sederajat:

…………………., .….…………….2021
(tanggal sesuai pada saat peserta pilih/daftar instansi di potal SSCASN)

Yth. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI
di Jakarta

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : …………………….…………
Tempat/Tanggal Lahir : …………………… , ……………………………
Jenis kelamin : Pria
Pendidikan : SMA/SMK ……………………… (jurusan IPA/IPS/)
Jabatan yang dilamar : Penjaga Tahanan/ Pemeriksa Keimigrasian
Jenis Kebutuhan : Umum/ Khusus (Putra/Putri Papua)*
Alamat : ……………………………………………….(sesuai domisili)
Nomor telepon/HP : ……………………………………
Alamat e-mail : ……………………………………

Dengan ini menyampaikan surat lamaran dan dokumen persyaratan agar dapat diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil di Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2021. Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan sebagai berikut:
1. ….
2. ….
3. ….dst. (sesuai persyaratan pada pengumuman)

Demikian surat lamaran ini dibuat. Adapun seluruh data dan dokumen yang saya berikan adalah benar. Apabila dikemudian hari ditemukan data yang tidak benar, maka saya menerima keputusan panitia membatalkan keikutsertaan/ kelulusan saya pada seleksi CPNS Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2021. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Alamat e-mail : ……………………………………

Dengan ini menyampaikan surat lamaran dan dokumen persyaratan agar dapat diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil di Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2021. Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan sebagai berikut:
1. ….
2. ….
3. ….dst. (sesuai persyaratan pada pengumuman)

Demikian surat lamaran ini dibuat. Adapun seluruh data dan dokumen yang saya berikan adalah benar. Apabila dikemudian hari ditemukan data yang tidak benar, maka saya menerima keputusan panitia membatalkan keikutsertaan/ kelulusan saya pada seleksi CPNS Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2021. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

ditandatangani dengan disertai materai Rp 10.000.
(nama_lengkap)

*Coret yang tidak perlu

Baca juga: Banyak Pelamar CPNS dan PPPK Bingung dengan Kualifikasi Pendidikan, Ini Jawaban BKN

Syarat Dokumen CPNS 2021 Kemenkumham Lulusan SMA

  • Surat lamaran ditujukan kepada Menteri Hukum dan HAM RI di Jakarta dan Surat Pernyataan 13 poin dapat diketik menggunakan komputer atau ditulis tangan, bermaterai Rp.10.000,- ditandatangani dengan pena bertinta warna hitam (format surat lamaran dan surat pernyataan dapat diunduh pada laman https://cpns.kemenkumham.go.id)
  • Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) asli atau surat keterangan telah melakukan perekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau kecamatan bagi yang belum memiliki e-KTP
  • Akte Kelahiran / Surat Keterangan Lahir asli dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (bukan dari bidan atau puskesmas)
  • Pas photo 4 x 6 dengan latar belakang berwarna merah
  • Surat keterangan berbadan sehat dari dokter pemerintah rumah sakit pemerintah TNI/Polri (asli) yang dibuat pada bulan Juli 2021. Bagi pelamar dengan kualifikasi pendidikan SLTA Sederajat dalam surat keterangan tersebut wajib mencantumkan tinggi dan berat badan, sesuai dengan hasil pengukuran pada saat pemeriksaan tersebut
  • Pendaftaran online dan unggah dokumen persyaratan dengan format Pdf dilakukan pada tanggal 30 Juni – 21 Juli 2021 melalui laman https://sscasn.bkn.go.id.
  • Dokumen persyaratan yang diunggah adalah scan berkas asli berwarna (tidak hitam putih) dan pelamar harap memastikan kembali berkas yang diunggah dapat dibuka dokumen tidak rusak dan terbaca dengan jelas
  • Pelamar kualifikasi pendidikan S2, Dokter, S1, D3 dan SLTA yang dinyatakan lulus Seleksi Administrasi dapat mencetak kartu peserta ujian secara online melalui laman https://sscasn.bkn.go.id pada bulan Agustus 2021
  • Pelamar Kebutuhan Umum dengan Kualifikasi Pendidikan SLTA Sederajat. Dokumen kelulusan pendidikan digabungkan dalam satu dokumen dengan format pdf, yang terdiri dari:
  1. Ijazah asli
  2. Transkrip, daftar nilai asli atau Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional asli
  3. Surat Keterangan Lulus bagi pelamar yang ijazah aslinya belum keluar dan Transkrip/Daftar Nilai sementara yang memuat nilai keseluruhan dengan mencantumkan daftar nilai hasil Ujian Nasional/Ujian Akhir (bukan daftar nilai rapor). Namun apabila pelamar telah dinyatakan lulus pada tahapan akhir wajib menyertakan Ijazah dan Transkrip/Daftar Nilai asli
  4. Surat Penyetaraan ijazah dan Transkrip Nilai dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (bagi lulusan Luar Negeri) atau Kementerian Agama (bagi lulusan Pesantren).

Sebagai informasi, pada tahun ini Kemenkumham membuka 4.558 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021. Dari formasi yang dibuka tersebut paling banyak untuk CPNS lulusan SMA sederajat. Adapun jabatan yang bisa diisi para pelamar CPNS lulusan SMA sederajat ini untuk posisi Penjaga Tahanan dan Pemeriksa Keimigrasian sebanyak 3.971 formasi. Nantinya mereka akan disebar di 32 kantor wilayah Kemenkumham di seluruh Indonesia.

Baca juga: Update Link Formasi CPNS di 47 Instansi Pemerintah Pusat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com