Pupuk Indonesia Group sudah mengirimkan total 96,73 ton oksigen ke Rumah Sakit yang ada di Jakarta, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, Krakatau Steel yang memiliki alokasi oksigen yang cukup besar yang selama ini digunakan sebagai bagian proses produksi baja.
Baca juga: Buka-bukaan Wamen BUMN soal Keuangan BUMN Karya yang Memprihatinkan
Erick Thohir mengatakan, dalam upaya percepatan mengisi pasokan oksigen di wilayah yang membutuhkan, pemerintah menghadapi tantangan karena tak memiliki perusahaan pelat merah yang khusus bergerak di sektor oksigen.
Di sisi lain, lanjutnya, selama ini produksi oksigen dalam negeri sebagian besar diperuntukkan pada sektor industri, hanya sekitar 20 persen-30 persen untuk sektor medis.
"Mengenai oksigen, bahwa kalau dilihat kita enggak punya pabrik oksigen, karena itu mayoritas sudah di private sector (swasta). Oksigen itu juga kan mayoritas selama ini kebutuhannya lebih kepada industri, untuk yang medical itu kurang lebih 20-30 persen," ujar Erick.
Kini kapasitas oksigen milik Krakatau Steel pun segera dialihkan untuk membantu ketersediaan oksigen di rumah sakit.
Baca juga: Tak Punya BUMN yang Produksi Oksigen, Ini Cara Erick Thohir Atasi Kelangkaan Oksigen
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.