Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[TREN EDUKASI KOMPASIANA] Mengapa Menulis Artikel Ilmiah Sulit | Persiapan Studi ke Luar Negeri | Siswa Berkebutuhan Khusus di Kelas Reguler

Kompas.com - 13/07/2021, 02:00 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

"Kesulitan dalam soal penulisan ini seringkali terkait dengan sistematika penulisan yang harus digunakan. Kalau tulisan ini adalah esai argumentatif untuk tugas kuliah biasanya tidak terlalu ketat dalam sistematikanya, meski harus tetap terstruktur," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Beberapa Bentuk Persiapan Sebelum Berangkat Studi ke Luar Negeri

Bagi kamu yang ingin menempuh studi ke luar negeri, dua hal pokok yang harus dipenuhi.

Menurut Kompasianer Nove Setyowati, idealnya dua hal tersebut sudah ada kejelasan saat masih di negara asal. Dengan begitu, hematnya, tidak usah lagi kebingungan saat berada di negara tujuan. Tinggal datang saja dan mempersiapkan diri untuk kegiatan perkuliahan.

Namun, sesaat sebelum memastikan keberangkatan ke negeri seberang, ada juga beberapa persiapan yang patut kita lakukan agar persiapan keberangkatan menjadi lebih lancar dan memudahkan kita saat tiba di negara tujuan.

Apa saja itu? (Baca selengkapnya)

3. Memaksakan Siswa Berkebutuhan Khusus Belajar di Kelas Reguler Bukanlah Solusi

Kompasianer Ikrom Zain membagikan pengalamannya terkait siswa bekubutuhan khusus yang turut belajar di kelas reguler.

Menurut dia, setiap tahun selalu ada saja ABK yang diterima oleh sekolahnya. Salah satu alasan sekolah kami tetap menerima mereka adalah tidak diperkenankannya tes ketika penerimaan siswa baru (PPDB).

Seleksi hanya berdasarkan jarak rumah dan usia siswa. Dengan demikian, sekolah kami menganggap semua siswa baru yang masuk adalah siswa normal yang bisa mengikuti pembelajaran di sekolah reguler.

Ternyata, ketika beberapa minggu pembelajaran berjalan, ada beberapa diantara mereka yang merupakan ABK. Beberapa tipe ABK yang sering dijumpai adalah ADHD (Attention deficit disorder with hyperactive) dan slow learner.

"Siswa yang mengidap slow learner, biasanya akan sangat lama menerima pelajaran. Hampir tidak ada pertanyaan yang bisa dijawab ketika ujian hingga ada siswa yang sudah tidak naik kelas selama 3 tahun berturut-turut," tulisnya. (Baca selengkapnya) (IBS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com