JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB KUMKM) Supomo terus mendukung kemudahan dalam menyalurkan pinjaman atau pembiayaan kepada koperasi di seluruh Indonesia, dengan menggandeng perusahaan penjaminan daerah (Jamkrida).
“Kerja sama tersebut akan memudahkan pelaku UMKM dalam mendapatkan akses pinjaman atau pembiayaan dari LPDB-KUMKM dimana ini nantinya akan berimbas pada peningkatan realisasi penjaminan dan pembiayaan,” ujar Supomo melalui siaran pers, Kamis (15/7/2021).
Baca juga: Kemenkop UKM Akan Optimalkan Lembaga Bantuan Hukum untuk UMKM
Saat ini, para pelaku usaha khususnya koperasi sangat membutuhkan uluran tangan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Baik dukungan dari sisi likuiditas yakni pembiayaan, sisi pendampingan usaha, hingga dari sisi peningkatan kapasitas bisnis.
Direktur Bisnis LPDB-KUMKM Krisdianto mengatakan, hingga semester I tahun 2021, LPDB-KUMKM telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp 994 miliar kepada 117 mitra usaha.
Pencapaian ini, menurut dia, tidak lepas dari peran Jamkrida sebagai penjamin.
“Diperlukan akselerasi antar LPDB-KUMKM dan Jamkrida dalam membantu koperasi terkait dengan penyaluran pinjaman kepada koperasi untuk modal kerja dan/atau investasi. Dengan kerja sama dan sosialisasi yang berjenjang, akan semakin banyak koperasi yang terbantu khususnya dari segi keterbatasan agunan dalam hal penjaminan dari Jamkrida,” kata Kriadianto.
Baca juga: Modalku Telah Salurkan Pembiayaan Rp 24,6 Triliun ke UMKM di Asia Tenggara
Berdasarkan data LPDB-KUMKM, sejak tahun 2008 hingga tahun 2021, dana bergulir yang telah disalurkan LPDB-KUMKM hingga tanggal 13 Juli 2021 mencapai Rp 13,32 triliun.
Sedangkan, untuk tahun 2020 lalu, penyaluran dana bergulir LPDB-KUMKM mencapai Rp 2,06 triliun atau melebihi yang telah ditargetkan sebesar Rp 1,85 triliun yang terserap kepada 52.830 penerima dana bergulir.
Selain itu, LPDB-KUMKM juga telah menyalurkan dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebanyak Rp 1,292 triliun atau 113,29 persen dengan total penerima sebanyak 84 mitra.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.