BANGKA, KOMPAS.com - Pasokan oksigen dari industri di Kepulauan Bangka Belitung diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan medis.
Meskipun saat ini ada kenaikan jumlah penderita Covid-19, pasokan oksigen dipastikan berjalan lancar untuk seluruh Puskesmas hingga rumah sakit rujukan.
Pemilik PT Oksigen Prima Lestari, Suhaidi mengatakan hampir 90 persen produksi oksigen digunakan untuk kebutuhan medis di Kepulauan Bangka Belitung.
"Meskipun ada lonjakan, produksi tetap lancar. Kami memang sejak awal prioritas produksi untuk medis," kata Suhaidi saat menerima kunjungan tim PLN Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (15/7/2021).
Suhaidi menuturkan, distribusi oksigen dilakukan sesuai permintaan dari rumah sakit.
Dalam sehari jumlah oksigen yang didistribusikan berfluktuatif karena tergantung kondisi pasien yang sedang menjalani perawatan.
"Tidak semua pasien yang dirawat butuh oksigen. Hanya kondisi emergency saja," ujar dia.
Di sisi lain, Suhaidi berharap pasokan listrik untuk operasional pabrik bisa terjaga dengan baik.
Baca juga: Kebutuhan Oksigen Tinggi, Luhut: Tidak Pernah Dibayangkan Sebelumnya...
"Untuk produksi kami memang mengandalkan listrik," ujar Suhaidi.
General Manager PLN UIW Babel Amris Adnan mengatakan, pasokan listrik untuk industri oksigen termasuk dalam pelanggan prioritas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.