Erwin mengungkapkan, komunikasi juga menjadi kunci penting bagi seorang pemimpin.
Pasalnya jika Bank Indonesia (BI) tidak memiliki manajemen komunikasi yang baik, bukan tidak mungkin kredibilitasnya hancur. Tentu hal ini akan mempengaruhi nilai dari mata uang rupiah.
"Sebagai bank sentral atau policy maker, kita benar-benar harus menimbang memang disrupsi itu nyata dan sebuah keniscayaan. Kemudian bagaimana membuat transformasi dengan mempertimbangkan antara manfaat dan mudharat, lalu dikomunikasikan," pungkas Erwin.
Baca juga: BI Ungkap Fakta di Balik Uang Koin Emas Rp 150.000 Tahun 1999
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.