Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Jelang IPO, Perusahaan Voucer Digital ini Alami Kelebihan Pesanan

Kompas.com - 26/07/2021, 17:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) PT Trimegah Karya Pratama Tbk selama masa pembentukan harga atau bookbuilding mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed.

Direktur Utama PT Surya Fajar Sekuritas Steffen Fang mengatakan, pada masa bookbuilding, permintaan terhadap perusahaan penyedia voucer diskon digital itu mengalami oversubscribed hingga 18,6 kali, dimana harga saham perdana ditetapkan sebesar Rp 100 per saham.

"Sampai masa penawaran saham berakhir pemintaan yang masuk mencapai 18,6x dari porsi pooling yang ditawarkan," kata dia dalam keterangannya, Senin (26/7/2021).

Baca juga: Targetkan Rp 21,9 Triliun dari IPO, Bukalapak Siap Perang Antar E-Commerce

Adapun perdagangan perdana saham perusahaan dengan kode emiten UVCR itu dilangsungkan besok, Selasa (27/7/2021).

Dalam IPO ini, perusahaan penyedia Ultra Voucher itu menawarkan sebanyak-banyaknya 500 juta lembar saham atau 25 persen saham dari modal disetorkan dengan nominal sebesar Rp100 per saham. Dari agenda korporasi ini perseroan ditarget mengantongi dana hingga Rp 50 miliar.

Chief Operating Officer Ultra Voucher Riky Boy Permata mengatakan, secara fundamental bisnis Ultra Voucher terus mengalami pertumbuhan yang sangat solid.

Dengan hadirnya tren perubahan gaya hidup masyarakat yang beralih ke transaksi digital menjadikan permintaan terhadap produk-produk Ultra Voucher meningkat pesat.

"Adanya pandemi Covid -19 selama satu setengah tahun terakhir juga menjadi booster bagi bisnis Ultra Voucher. Kebiasaan baru masyarakat dengan pasar yang makin meluas karena dukungan infrastruktur teknologi, menjadikan peluang bisnis kami juga kian lebar," tuturnya.

Baca juga: Jadi Unicorn Pertama yang IPO di BEI, Bukalapak Diminta Bantu UMKM

Per Desember 2020, aplikasi Ultra Voucher telah diunduh sebanyak lebih dari 200.000 kali, dengan jumlah pengguna aktif bulanan mencapai 10.000 pengguna.

"Mayoritas dana IPO akan kami gunakan untuk pengembangan bisnis perusahaan. Termasuk membangun channel distribusi hingga ke beberapa negara di Asia Tenggara," ucap Riky.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mendag Musnahkan Pakaian Bekas Impor di Sidoarjo, Nilainya Rp 10 Miliar

Mendag Musnahkan Pakaian Bekas Impor di Sidoarjo, Nilainya Rp 10 Miliar

Whats New
Ada Subsidi Motor Listrik, Sri Mulyani Minta Produsen Tak Naikkan Harga Jual

Ada Subsidi Motor Listrik, Sri Mulyani Minta Produsen Tak Naikkan Harga Jual

Whats New
Anggaran Subsidi Motor Listrik Rp 7 Triliun untuk 1 Juta Unit Kendaraan

Anggaran Subsidi Motor Listrik Rp 7 Triliun untuk 1 Juta Unit Kendaraan

Whats New
GOTO Catat Rugi Bersih Sepanjang 2022, Apa Sebabnya?

GOTO Catat Rugi Bersih Sepanjang 2022, Apa Sebabnya?

Whats New
Kolaborasi, UOB Asset Management Sediakan Reksa Dana untuk Nasabah KB Bukopin

Kolaborasi, UOB Asset Management Sediakan Reksa Dana untuk Nasabah KB Bukopin

Whats New
Daftar 21 Bengkel Koversi Motor Listrik yang Disubsidi Rp 7 Juta

Daftar 21 Bengkel Koversi Motor Listrik yang Disubsidi Rp 7 Juta

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Lamongan 2022 Lampaui Jatim dan Nasional

Pertumbuhan Ekonomi Lamongan 2022 Lampaui Jatim dan Nasional

Whats New
Buffer Zone Depo Plumpang Dibangun 52,5 Meter, Erick Thohir: Padahal Rata-Rata Internasional 500 Meter

Buffer Zone Depo Plumpang Dibangun 52,5 Meter, Erick Thohir: Padahal Rata-Rata Internasional 500 Meter

Whats New
Pemkab Sidrap dan Sinjai Berharap Kolaborasi BUMN Dorong Perekonomian Daerah

Pemkab Sidrap dan Sinjai Berharap Kolaborasi BUMN Dorong Perekonomian Daerah

Whats New
Soal BCA Mobile Error, Manajemen: Sudah Berangsur Normal

Soal BCA Mobile Error, Manajemen: Sudah Berangsur Normal

Whats New
Erick Thohir Tegaskan Tanah Sekitar Depo Plumpang Milik Sah Pertamina

Erick Thohir Tegaskan Tanah Sekitar Depo Plumpang Milik Sah Pertamina

Whats New
Bapanas: 60.000 Ton Beras akan Masuk ke Bulog Jelang Lebaran 2023

Bapanas: 60.000 Ton Beras akan Masuk ke Bulog Jelang Lebaran 2023

Whats New
Pengusaha Sambut Baik Aturan Pangkas Gaji Buruh 25 Persen,  Berharap Pekerja Bisa Memahami dan Berdialog

Pengusaha Sambut Baik Aturan Pangkas Gaji Buruh 25 Persen, Berharap Pekerja Bisa Memahami dan Berdialog

Whats New
Subsidi Mobil Listrik mulai Berlaku 1 April 2023

Subsidi Mobil Listrik mulai Berlaku 1 April 2023

Whats New
Pemborosan Anggaran, Ada 27.000 Aplikasi Milik Pemerintah Lewat Vendor

Pemborosan Anggaran, Ada 27.000 Aplikasi Milik Pemerintah Lewat Vendor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+