Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Jepang Layak sebagai Tuan Rumah Olimpiade hingga Impian Disabilitas Semakin Didengar Dunia

Kompas.com - 27/07/2021, 14:54 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

Tentu saja tidak ada pihak manapun yang ingin mengalami kerugian sebesar itu. Jadi, biarpun harus menerima konsekuensi negatif seperti minimnya jumlah penonton dan hengkangnya beberapa sponsor, Olimpiade Tokyo mesti tetap diadakan dengan harapan kerugian yang dialami tidak terlalu besar.

Menurut Kompasianer Adica Wirawan, dalam investasi saham, upaya yang dilakukan oleh Komite Olimpiade tersebut bisa diibaratkan sebagai cut loss.

Cut loss adalah strategi memangkas kerugian terhadap investasi yang buruk. Tujuannya jelas, agar modal yang dikeluarkan dalam sebuah investasi tidak habis sama sekali dan sisanya masih bisa dipergunakan untuk ditanamkan ke dalam investasi lainnya. (Baca selengkapnya)

3. Kesetaraan dalam Olimpiade, Membawa Impian Disabilitas Semakin Didengar Dunia

Olimpiade 2020 di Jepang bukan saja mengenai adu gengsi antarnegara meraih medali, melainkan sebuah mimpi dan keinginan untuk melebur persatuan dunia lewat olahraga.

Kompasianer Christie Damayanti berpendapat konsep dan visi Olimpiade tentang kesetaraan, tentu saja memberikan dampak bagi disabilitas. Pasalnya inti dari kesetaraan itu sendiri membawa keinginan para disabilitas untuk bisa berkarya bersama dengan mereka yang sehat dan non-disabilitas.

Selain itu, menurutnya, pada Olimpiade kali ini yang memang membawa visi tersebut tentunya tidak akan menyia-nyiakan kesempaatan untuk bisa melayani kaum disabilitas yang terbaik.

"Dari atlet-atlet di Paralimpiadenya, maupun penontonnya, supaya impian mereka untuk didengar dunia, semakin menjadi kenyataan," tulisnya. (Baca selengkapnya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Whats New
Kopi Tuku Buka Kedai 'Pop-up' Pertamanya di Korsel

Kopi Tuku Buka Kedai "Pop-up" Pertamanya di Korsel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com