JAKARTA, KOMPAS.com – Senior Portfolio Manager Equity PT Manulife Aset Manajemen Indonesia Caroline Rusli menilai, kondisi pandemi Covid-19 yang mengharuskan pemerintah memberlakukan PPKM darurat atau PPKM level 4, akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Padahal, pada kuartal dua lalu, arah perekonomian domestik semakin membaik. Hal ini tercermin dari beberapa indikator seperti manufaktur, ekspor, mobilitas, yang bahkan sudah melampaui level sebelum terjadinya pandemi di tahun lalu
“Seberapa besar dampaknya terhadap perekonomian akan bergantung pada periode berlangsungnya PPKM Darurat,” ujar Caroline dalam siaran pers, Selasa (27/7/2021).
Baca juga: Menko Airlangga: Koperasi Harus Tetap Bergerak di Masa Pandemi
Caroline mengatakan memasuki kuartal ketiga 2021, momentum pemulihan ekonomi terhambat oleh peningkatan tajam kasus Covid-19 yang membuat diberlakukannya PPKM level 4 di Jawa dan Bali. Sebab, dua pulau tersebut berkontribusi sebesar 60 persen dari total perekonomian Indonesia.
Di sisi lain, Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelumnya sempat berkomentar, jika penyebaran virus dapat terkendali di bulan Juli dan aktivitas ekonomi dapat kembali normal di bulan Agustus, maka pertumbuhan PDB di kuartal ketiga berpotensi mencapai 5 persen.
Sebagai upaya memulihakan ekonomi, pemerintah juga mengerahkan berbagai upaya untuk menggenjot vaksinasi guna memutus rantai penyebaran Covid-19. Pemerintah menargetkan 100 persen vaksinasi pada populasi sasaran vaksin pada Maret 2022.
“Apabila semua yang direncanakan pemerintah dapat berjalan dengan baik maka pemulihan ekonomi Indonesia diharapkan dapat terus berlanjut ke depannya,” ujar dia.
Baca juga: Beli Tiket Lion Air Group Bisa Dapat Voucher Tes PCR Rp 450.000
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.